Selamat membaca!!
💐💐💐
Tao menepati janji yang di ucapkannya pada Sehun semalam, setelah tiba di rumah sakit dan mengetahui bahwa Suho sudah meninggalkan tempat itu untuk menjalankan jadwalnya, dan hanya menyisakan Luhan dan Biao ge, pria itu mendekati Luhan yang baru saja menutup pintu ruang rawat Kris dan melangkah mendekati sofa terdekat dan duduk di sana. Sedangkan Biao ge sedang membersihkan Kris jika di lihat dari bayangan tirai yang menutupi kaca pemisah.
"Lu ge..." Panggil Tao, Luhan mengangkat kepalanya untuk memandangnya, "er... menurutmu setelah kau membiarkan Shouhu (Suho) ge menjaga Fan ge tadi malam, siapa lagi yang kau pikirkan bisa menjaga Fan ge malam ini?" Tanya Tao gugup, sambil mendudukkan dirinya di sofa dekat Luhan.
Luhan terlihat berpikir beberapa saat, "aku pikir akan meminta Can Lie (Chanyeol) dan Yi Xing untuk menjaganya," Katanya, seraya membuka sebuah bungkusan makanan yang di beli Tao sebelumnya untuk sarapan. "Sepertinya aku tak bisa menjaganya malam ini, aku lelah, banyak yang terjadi akhir-akhir ini." Lanjut Luhan tanpa memandang Tao.
"Er... Ge, bukan aku tak setuju dengan pilihanmu, tapi bisakah salah satu dari mereka di gantikan oleh Shi Xun (Sehun) atau Kai?" Tanya Tao takut.
Luhan menatap Tao dengan kening mengkerut, "kenapa?"
"Aku rasa mereka belum pernah sama sekali menemani Fan ge di rumah sakit, mungkin kita bisa memberikan mereka kesempatan sekali ini."
Luhan menatap Tao lurus. "Mereka masih kecil Tao, bagaimana jika terjadi sesuatu pada Fanfan dan mereka tidak mengerti apa yang harus mereka lakukan!" Seru Luhan, sepertinya dia melupakan sarapannya.
"Mereka hanya lebih muda setahun dari ku, Lu ge. Lagi pula yang aku bilang tadi, salah satu dari Can Lie ge dan Yi Xing ge... Maksud ku, aku tak meminta mereka berdua menjaga Fan ge di malam yang sama, kau bisa menggabungkan Shi Xun atau Kai dengan Yi Xing ge, dan Can Lie ge bisa melakukannya bersama yang lain di malam selanjutnya. Tolong."
"Ada apa denganmu? Kenapa sepertinya kau membela Shi Xun dan Kai hari ini?" Tanya Luhan dengan tatapan heran, dan memulai memfokuskan dirinya kembali pada sarapannya.
"Aku hanya ingin setiap orang mendapatkan kesempatan untuk ini, mereka didi (adik) Fan ge juga." Balas Tao, dia mulai merasakan, mungkin jika dirinya berada di posisi Sehun dan Kai sekarang, dia juga akan menganggap Luhan tak adil.
Luhan tak membalas, dia hanya fokus memakan sarapannya.
"Kau tak adil jika berpikir hanya dirimu yang bisa menjaga Fan ge tanpa memberikan kesempatan pada orang lain, Shi Xun dan Kai hanya berbeda satu tahun di bawahku mereka sudah cukup besar dan bisa bertanggung jawab jika kita memberikannya kepercayaan..." Kata Tao, dia sudah cukup lelah dengan pendirian Luhan yang mengecualikan Sehun dan Kai dalam masalah ini, "kau tahu Kai mengetahui kondisi Fan ge cukup lama, bahkan sebelum showcase itu di lakukan, kau bisa melihat betapa dia bisa menjaga Fan ge dengan baik di atas panggung..."
Luhan menatap Tao dengan pandangan terkejut.
"Dan sekarang kau tak memberikan dia kesempatan untuk menjaga Fan ge di rumah sakit?" Tanya Tao, raut wajahnya berubah sedih.
Hening beberapa saat, sebelum Luhan berdeham sekali dan membalas.
"Oke, baiklah... Kai bisa menjaga Fanfan malam ini, dengan Yi Xing." Kata Luhan, dia melirik Tao sekilas sebelum melanjutkan sarapannya.
"Bagaimana dengan Shi Xun?" Tanya Tao cepat, hatinya sudah mulai lega mendengar Luhan memberikan kesempatan pada Kai.
"Dia masih..."
