BAB 8

16.3K 853 18
                                    

Ada yang masih nungguin kelanjutan cerita ini nggak?

Maaf ya kalau alurnya nggak jelas...

Selamat membaca

♥♥♥♥♥♥




SELAMAT MEMBACA








Hari ini Azka bener-benar merasa bahagia. Azka tidak perlu merasa sedih dan iri lagi karena melihat kebanyakan teman-teman nya di antar oleh kedua orang tua nya. Walau Azka sadar, bahwa yang sekarang sedang mengatarnya bukan ibu kandungnya, tapi Azka bersyukur telah dipertemukan dengan Tasya, karena menurut Azka, Tasya sosok wanita yang baik dan tulus. Bukti nya, walau belum lama mengenal Tasya, tapi Tasya mau menuruti apa kemauan nya. Bukan seperti wanita-wanita yang selama ini mendekatinya hanya karena ingin dekat dengan daddy nya. Azka berharap, Tasya bisa menjadi mommy yang selama ini ia inginkan.

Lamunan Azka terhenti karena suara berat Daddy nya. "Azka uda sampai sekolahan tu"

Azka yang langsung tersadar hanya menyengir menggemaskan.

"Iya Dad" ucap Azka kepada Raditya, Daddy nya.

"Nanti kak Tasya jemput Azka kan?" Lanjut Azka sambil menatap Tasya memohon, Tasya yang mendengarkan permintaan Azka langsung menatap Raditya. Sedangkan Raditya hanya diam.

"Kak Tasya nggak mau ya"ucap Azka lirih sambil menunduk.

Tasya yang tak tega akhirnya menuruti permintaan Azka. "Iya sayang, nanti kakak jemput" ucap Tasya sambil mengelus pipi Azka.

Azka yang mendengarnya langsung berbinar senang. "Makasih calon Mommy nya Azka" ucap Azka antusias lalu mencium pipi Tasya.

Tasya yang mendengarnya langsung memanas pipinya, sedangkan Raditya diam-diam mengulum senyum tipis.

"Ya uda, sekarang kakak antar Azka masuk kedalam ya"ucap Tasya yang di angguki oleh Azka.

Kemudian Tasya dan Azka turun dari mobil dan berjalan menuju kelas Azka, namun saat di koridor menuju kelas Azka, Azka bertemun dengan teman nya.

"Azka, itu siapa?" Tanya seorang gadis cantik yang memakai bando warna pink.

"Ini Mommy ku"jawab Azka antusias.

"Bukan nya kamu nggak punya Mommy ya" Tanya gadis kecil itu, yang membuat Azka menunduk sedih.

Tasya yang melihat Azka menunduk langsung mengelus kepala Azka lembut, sambil menatap gadis cantik itu dengan tersenyum.

"Azka punya Mommy kok sayang, cuma kemarin kemarin Mommy nya Azka lagi kerja, ini sekarang uda bareng lagi sama Azka" ucap Tasya lembut.

"Tante beneran Mommy nya Azka, kok wajahnya nggak mirip sih" tanya nya lagi yang masih tak percaya, karena wajah Azka tidak ada mirip miripnya sama wanita yang ada di samping Azka.

Tasya menghela nafasnya pelan, sungguh anak jaman sekarang, tingkat kekepoan nya tinggi banget, gimana kalau sudah besar, bisa-bisa jadi penerus lambe turah.

"Azka kan mirip Daddy nya" jawab Tasya.

"Ya udah kalian masuk kelas gih, uda mau bel kan"lanjut Tasya.

Mommy, Untuk Daddy✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang