23. Surat dari Ayah dan Akmal

182 16 6
                                    

Lala melihat kondisi Ayahnya dan Akmal yang masih belum sadarkan diri ya semalam ayahnya dan Akmal mengejar Lala namun ayahnya masuk rumah sakit karena sakit sedangkan Akmal menyelamati Lala dari tabrakan mobil.

Lala ke ruang inap Rian dia melihat bundaanya yang sedang menunggunya , Lala sebenarnya ingin mengasih tahu tentang keadaan yang sebenarnya namun ia tidak tega juga mengatakan hal itu kepada bundanya.

Diana melihat Lala yang sedang berdiam diri dan tidak menghampiri dirinya kini menyuruh Lala untuk menghampirinya.

"La sini bunda mau ngomong"

Lala langsung menghampiri"ada apa bun" ujarnya.

"Maafin ayah kamu ya, bunda tahu sepertinya kamu sama bunda lebih tahu kamu duluan dibanding bunda" ujar Diana

"Maksudnya apa bun"

Diana mengeluarkan foto foto itu adalah foto rian ketika di restoran besama perempuan lain , dan pada saat itu juga diana mengetahui apa itu yang menyebabkan Lala pingsan karena melihat ayahnya sedang jalan bersama perempuan lain yang jelas bukan dirinya.

"Jadi bunda tahu, kenapa bunda gak samperin ayah waktu itu"

"Bunda gak mungkin ngerusak hubungan ayah kamu sama masa Lalunnya itu la"Jelas Diana

"Tante indi mantannya ayah"tanya Lala dan diana mengangguk.

"Ayah kamu dulu nikah sama bunda itu dijodohin la, pas setelah nikah ayah kamu masih punya hubungan sama mantanya itu bunda masih terima karena kami dijodohin, dan saat bunda hamil kamu ayah kamu mulai bisa menerima bunda ,dia mulai mencintai bunda dan bahkan melupakann mantannya itu " Ujar Diana membuat Lala sedih mendengarkan ucapan budannya.

"Tapi ayah kamu sekarang melupakan kita la, bahkan ayah kamu menghamili mantanya itu, bunda mohon jangan pernah kamu membenci ayah ya" pesan Diana kepada Lala dan Diana mengeluarkan surat dari Rian untuk dikasihkan ke Lala.

"Ini surat dari ayah nanti kamu baca ya, tadinya bunda udah suruh ayah kamu yang ngasih sendiri tapi dia gengsi dan malu ketemu sama kamu "ujar Diana

Lala akan membacanya ketika dirumah dan ia segera pergi kekamar Akmal melihat keadaan cowok itu.

Lala merasa bersalah ketika melihat Akmal seperti ini itu semua karena dirinya.

Akmal masih belum sadar atas kejadian semalam dia juga malah membuat keluarga cowok itu sedih ibunya dan adek-adeknya masih menangisi akmal.

Lala ingin meminta maaf kepada keluarganya Akmal namun sepertinya keluarganya sangat kecewa terhadap dirinya.

"Akmal bangun maafin aku, kenapa kamu selamatin aku semalam" ujar Lala

Dan saat Lala sedang dikamar Akmal Chaca datang dengan marah dan dia melarang Lala untuk menemui akmal.

"Eh lo ngapain disini gak puas lo bikin pacar gue sekarat"Kata Chaca marah.

Lala mengelak dan meminta maaf"Cha maafin gue ,gue gak bermaksud bikin Akmal kaya gini" ujarnya.

"Alasan lo, pergi lo dari sini cowok gue bukannya sembuh lo datang malah tambah sakit pas lo liat" ujar chaca mengusir.

"Cha tapi gue mau liat keadaan Akmal" ujar Lala agar chaca mengerti.

"Gak gue gak bakal izinin lo masuk ke ruang pacar gue, sekarang lo pergi sebelum gue yang nyuruh security biar lo gak dizinin masuk keruangan ini "usir Chaca kepada Lala

Lala langsung keluar dari kamar Akmal dan dia melihat adeknya Akmal yang mengahmpirinya.

"Kakak jangan nangis ya, nanti kak akmal sedih liat kaka nangis terus" ujar Fara

Just Friend ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang