17. Jenno In Trouble

3.9K 368 124
                                    

Ckit

Mobil Jennie berhenti tepat di hadapan mobil Rose yang masih belum beranjak karena menemani Jenno.

Bugh

Dia turun dari mobil nya dengan wajah panik ditemani Jongin.

"Jenno-yaa" Jennie menghampiri sang putra dan memeriksa tubuh anak nya itu, memastikan bahwa Rose tak melukai nya, tapi Jenno hanya diam.

"Apa yang kamu lakuakan pada putraku?!" Bentak Jennie pada Rose yang terlihat begitu santai dan tak takut sama sekali.

"Aku hanya mengajaknya makan siang" jawab Rose sambil menggedikan kedua bahu nya.

"Aku bisa saja melaporkanmu pada polisi dengan tuduhan penculikan" ancam Jennie

"Lakukan saja" tantang Rose

Jennie menarik tangan kanan sang putra dan membawanya masuk kedalam mobil.

"Jenno-yaa, ingat apa yang aunty katakan tadi" pesan Rose sedikit berteriak, Jennie terperanjat, wajah nya menunjukan kecurigaan mendengar ucapan Rose.

Sesampai di rumah, Jenno berjalan cepat menuju kamar nya di lantai atas

"Jenno-yaa" panggil Jennie, sang putra menghentikan langkah nya.

"Apa yang aunty Rose katakan pada mu?" Selidik Jennie

"Nothing momm" jawab Jenno

"Mommy dengar apa yang terakhir dia ucapkan pada mu? Jangan bohongi mommy" desak Jennie sedikit mengancam.

"Aunty meminta Jenno untuk tidak mengecewakan mommy dan daddy" bohong sang putra, yang kemudian melanjutkan langkah nya.

Bruk

Jenno melempar asal tas sekolah nya, dan menjatuhkan tubuh nya diatas kasur, dia pun membuka ponsel nya yang menampilkan wajah sang ayah sebagai wallpaper.

"Miss you dadd" batin nya tak bisa berbohong, Jenno tak sepenuh nya membenci sang ayah yang selama ini menjadi tempat ternyaman dan teraman nya untuk mengadu, sering menghabiskan waktu hanya berdua dengan sang ayah membuat Jenno jadi lebih dekat d...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Miss you dadd" batin nya tak bisa berbohong, Jenno tak sepenuh nya membenci sang ayah yang selama ini menjadi tempat ternyaman dan teraman nya untuk mengadu, sering menghabiskan waktu hanya berdua dengan sang ayah membuat Jenno jadi lebih dekat dengan Rio dibanding Jennie sang mommy, dan sekarang, tiba-tiba mereka harus berpisah karena keadaan, membuat Jenno jadi membenci situasi ini, yaa, Jenno benci pada saat dimana dia kehilangan pegangan nya, panutan nya, idola nya, pahlawan nya, yaitu daddy, kondisi inilah yang Jenno benci, bukan ayah nya, dia hanya menggunakan sang ayah sebagai pelampiasan rasa takut nya akan kesendirian yang tercipta karena Rio tak lagi tinggal serumah dengan nya.

Dan dilantai bawah, Jongin memijat kedua bahu Jennie yang merasa tak tenang, was-was dan curiga pada Rose yang tiba-tiba datang menemui putra nya.

"Sudahlah Jenn, mungkin apa yang dikatakan Jenno memang benar" tutur Jongin berusaha menenangkan sang wanita, Jennie menepis tangan Jongin lalu meninggalkan pria untuk masuk ke dalam kamar nya.

My Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang