"Walaupun terhalang dinding pembatas, hati kita tetap menyatu."
***
Sejak bertemu kembali dengan sahabat masa kecilnya, hidup Toska menjadi kelabu. Bagaimana tidak? Fuchsia, sahabatnya itu adalah cewek yang resek sepanjang hidupnya. Untungnya cewek...
Now playing | Ariana Grande, Justin Bieber - Stuck with u
Chapter 39 | Awal Mencari Jawaban
Semua tergantung pada orangnya. Jika suka ya pasti ada kata atau. Sukanya beneran atau sukanya cuma main-main.
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
HAL pertama yang dilakukan Fuchsia ketika bangun tidur adalah membuka gorden jendelanya, minum segelas air yang disiapkannya di atas nakas, dan yang ke terakhir men-charger handphonenya.
Fuchsia menguap, dan dia mulai mandi. Setelah mandi, baru dia akan pakai baju lalu turun ke bawah untuk sarapan.
Pertanyaan Toska yang di lontarkannya kemarin ketika di atas motor masih terngiang-ngiang di kepala Fuchsia. Menurut Fuchsia, Toska terlihat aneh bertanya seperti itu.
Renand melihat adiknya melamun di meja makan. Fuchsia juga terlihat berpikir, sambil mengunyah rotinya.
Renand akhirnya menghampiri Fuchsia lalu dengan sengaja ingin mengejutkan adiknya itu.
Dari belakang Renand memegang bahu Fuchsia. Dan berhasil. Cewek itu terkejut sekaligus Renand sukses membuyarkan lamunannya.
"Hahaha..." Renand tertawa terbahak-bahak melihat Fuchsia yang terkejut karena ulahnya.
Fuchsia melihatnya sebal. "Ish Renand!" teriak Fuchsia sambil mendorong badan Renand dari belakangnya.
Renand duduk di depan Fuchsia untuk menghindari pukulan dari Fuchsia. Dia juga ingin memakan sarapannya.
"Kenapa ngelamun sih? Gak baik tau, nanti kemasukan," ingatnya.
"Siapa yang ngelamun sih?"
"Ya lo," jawab Renand sembari mengambil segelas susu di hadapannya.
Fuchsia menyesap teh hangatnya. Dia masih kepikiran. Atau dia harus menghapus ingatannya soal Toska kemarin? Haruskah?
"Mikirin apaan sih, Sya?" tanya Renand penasaran.
"Kak Toska, Ren. Dia aneh banget kemarin."
"Aneh kenapa?"
"Masa dia tiba-tiba nanya kalo gue pernah suka sama dia apa nggak," balas Fuchsia sambil mengerutkan keningnya.
Renand tersenyum tipis, "Anehnya dimana Fuchsia?" tanya Renand. "Yang aneh itu lo. Mikirin yang gak penting."
