[Mo Dao Zu Shi FanFiction]
Hanguang-jun, Lan Wangji, mengelilingi dua alam sambil memainkan inquiry untuk menemukan seseorang yang telah menghilang seakan tertelan oleh bumi selama 3 tahun.
Namun pencarian panjangnya terbayar dengan cara yang meny...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
Yun Shen BuShi Chu merupakan kediaman dari sekte GuSu Lan, tempat pengajaran terbaik, pusat dari kegiatan kultivasi dari sekte GuSu Lan. Tempat ini juga kediaman dari dua Giok Bersaudara, Lan XiChen dan Lan WangJi beserta para penatua dari sekte GuSu Lan.
Lan QiRen, salah satu penatua sekte GuSu Lan, dalang dibalik seseorang yang dikatakan menjadi pendidik terbaik dari tempat pengajaran terbaik, paman dari dua Giok Bersaudara.
Kemampuan dari kedua Giok itu tak luput dari pengajaran dari pamannya, walaupun sebenarnya mereka memiliki ayah. Namun sudah menjadi rahasia umum bahwa QingHen-jun selalu melakukan kultivasi sendiri, jauh dari orang-orang, bahkan saat ia menjadi pemimpin sekte, ia serahkan semua permasalahan pada adiknya tersebut. Lan XiChen dan Lan WangJi sudah terbiasa dengan keadaan ini sedari mereka kecil. Masalah kontroversial yang pernah dilakukan ayahnya dan kasus yang pernah dilakukan oleh istrinya, ibu dari dua Giok itu, yang sudah terlebih dahulu meninggalkan dunia fana saat Lan WangJi berumur 6 tahun.
Saat ini Lan QiRen sedang berada di kediamannya ditemani dengan dua Giok Bersaudara itu, obrolan ringan antara mereka bertiga terjadi, yang sebenarnya hanya Lan QiRen dan Lan XiChen saja yang banyak berucap dan Lan WangJi hanya berucap setelah ditanya atau disebut namanya.
"WangJi, paman, pemimpin sekte Jiang memberi informasi padaku. Dia mendapat berita dari orang yang telah ia cari selama tiga tahun ini yang kita tidak diizinkan untuk tahu siapa itu dan mengatakan bahwa Tuan Muda Wei terakhir terlihat oleh mereka di bukit tandus di YiLing. " ujar Lan XiChen dengan panjang lebar, memberi semua informasi yang ia ketahui kepada dua orang lain yang menjadi lawan bicaranya.
Mendengar itu raut wajah Lan WangJi sedikit berubah, terdapat sinar emas yang kembali hadir di matanya, namun dengan wajah yang tetap datar dimana perubahan itu tak luput dari penglihatan sang kakak.
"Apa benar itu XiChen?" Lan QiRen kembali menegaskan pernyataan yang dibuat oleh keponakannya tersebut.
"Iya paman. Namun... " jeda Lan XiChen sebentar yang diiringi dengan raut muka yang terlihat bersedih.
"Keberadaanya tetap saja terlihat pada tiga tahun yang lalu oleh orang tersebut yang mana dia juga tidak pernah bertemu kembali dengan Tuan Muda Wei." Lanjut Lan XiChen berucap.
"Kabar yang bagus." Ucap Lan WangJi.
"WangJi, apa maksudmu?" Tanya Lan QiRen dengan pernyataan yang tidak lengkap tersebut.
"Maksud WangJi, setidaknya keberadaan Tuan Muda Wei lebih spesifik dan lebih terbaru dari informasi yang diberikan pemimpin sekte Jiang bahwa Tuan Muda Wei terlihat di kawasan YiLing bukan berada di bukit tandus YiLing tersebut." ujar Lan XiChen melengkapi pernyataan dari adiknya tersebut.
