❗PLAGIAT DILARANG MENDEKAT❗
[Revisi)
Dilarang keras memplagiat cerita ini!!!
#3 Klasik pada 3 Mei 2020
#2 Fiksi pada 23 Juni 2020
#3 Petualangan pada 6 Juli 2020
Alvegar Pramudya,biasa dipanggil Ega merupakan nama yang sangat familiar di sekolahnya...
Seorang gadis sedang tersenyum manis,saat melihat pantulan wajahnya dicermin,hari ini ia sangat bahagia karena sudah diperbolehkan oleh kedua orang tuanya untuk bersekolah kembali setelah empat bulan ini ia dipenjara dirumah dengan obat sebagai makanan kesehariannya.
Gadis itu adalah Freya Anindira,gadis yang selalu semangat menjalani kehidupan yang penuh dengan lika liku.Freya kembali menatap pantulan wajahnya dicermin,ia menata rambut panjang sepunggungnya,dan memoleskan sedikit bedak dan liptin ke bibirnya yang tampak sedikit pucat.
"Fey"
Freya kembali menyunggingkan bibirnya,saat ada seseorang yang memanggilnya,dengan semangat Freya langsung turun kebawah untuk menemui seseorang itu.
"Bun"panggil Freya saat melihat Tantri yang sedang menyiapkan lauk dimeja makan.
Tanpa berlama lama Tantri langsung menolehkan kepalanya untuk melihat seseorang yang memanggilnya.
"Wihh,udah siap aja nih anak bunda"ucap Tantri sambil berjalan mendekat dan merangkul Freya dari samping.
Kemudian Freya berjalan menuju meja makan untuk sarapan,disana sudah ada Dodi,ayahnya.
"Pagi ayah"sapa Freya sambil tersenyum hangat.
"Pagi juga sayang,kamu hari ini ceria banget nggak seperti biasanya"
"Iya dong,kan ayah yang ngajarin Freya biar tetep ceria terus"kekeh Freya.
"Ya udah,kalian jangan ngobrol terus,cepet sarapan biar nanti ke sekolah,dan kekantornya nggak kesiangan"sela Tantri pada anak dan suaminya.
Setelah itu mereka bertiga memulai sarapan bersama,seperti biasanya,Freya sangat bersyukur karena tuhan telah memberikan keluarga yang harmonis untuknya.
*****
Ega berjalan cepat menuju kelas XI Ipa 3,fikirannya sudah kacau balau sejak kemarin,saat sebuah rahasia besar dalam hidupnya terbongkar.
Ega berhenti ditengah pintu kelas itu,disana ia melihat seorang cewek sedang sibuk dengan buku didepannya,sejenak ia berfikir kemudian ia masuk menghampiri cewek itu.Ega mengumpulkan semua tenaganya untuk mengeluarkan suara,jujur saat ini ia sangat gugup.
"Ekhem"Ega berdehem untuk menetralisir rasa gugupnya dan untuk mengalihkan fokus cewek didepannya yang masih belum sadar dengan kedatangannya.
"Gue mau ngomong sama lo"ucap Ega kembali saat Meisya mengalihkan pandangannya,dan setelah itu,tanpa permisi Ega langsung membawa Meisya keluar kelas menuju taman dibelakang sekolah.
Sesampainya disana Ega dan Meisya duduk disalah satu kursi panjang dibawah pohon yang rindang.
Meisya merasa canggung saat ini,karena sedari tadi Ega tak kunjung bersuara.
Melihat Meisya yang tampak tidak nyaman dengan keadaannya saat ini,akhirnya Ega memilih untuk bersuara.
"Lo harus jujur"ucap Ega setengah setengah.
Meisya mengernyitkan dahinya bingung,ia sedang menerka nerka apa yang akan diucapkan cowok didepannya ini,matanya yang tajam membuat Meisya terasa terintimidasi.
"Sebenernya lo si-"
"Ega,kok ada disini?"tanya seorang cewek yang entah sejak kapan sudah berada disini.
"Freya"panggil Ega saat melihat seorang cewek yang sudah berada didekatnya.
Freya hanya tersenyum manis saat Ega dan Meisya kompak melihat kearahnya.
"Oh ya perkenalkan,nama gue Freya Anindira,panggil aja Freya,gue pindahan dari SMA Turi"ucap Freya sambil mengulurkan tangan kanannya untuk berjabat tangan.
Dengan ragu Meisya membalas uluran tangan cewek yang mengaku sebagai Freya tersebut.
"Salam kenal gue Meisya,anak Kelas XI Ipa 3"balas Meisya sambil tersenyum canggung.
"Oke see you,gue ke kelas dulu ya.Yuk Ga"ucap Freya sambil menggandeng tangan Ega dan menjauh dari Meisya.
******
Sebagian part dihapus! Info PO di ig aku @zaizaynsh Dan @ chandramawapublisher.palembang
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
