Sebelum baca vote dulu ya❤"Oh jadi ini,cewek culun nggak tahu diri,yang suka ngirimin surat buat Ega?"seru cewek yang bebedak tebal dan rok abu abu yang sangat mini dan terlihat ketat.
"Nggak nyadar diri banget sih jadi cewek"seru Janes.
Pagi ini mood Meisya sedang tidak baik,ditambah nyinyiran Zinta dan Janes yang membuat telinga serta hatinya memanas.Ia segera mempercepat langkah kakinya saat berada didepan kumpulan Janes,bukannya ia takut,tapi ia tidak mau membuat moodnya menjadi lebih buruk lagi.
Sesampainya dikelas Meisya segera duduk dan mengatur nafasnya,ia terlihat sangat emosi sekarang ini,bahkan matanya sudah mulai memanas,dengan cepat ia mengusap pipinya kasar,saat cairan bening itu keluar dari kelopak matanya.
"Sya,lo kenapa?"tanya Diska saat melihat Meisya yang sedang mencoba membersihkan cairan bening yang membasahi pipinya.
"Dis"panggil Meisya dengan suara serak menandakan ia menahan tangis.Diska yang sudah peka dengan sahabatnya yang satu ini,langsung memeluk tubuh Meisya.
Saat ini sahabatnya hanya membutuhkan dorongan dan motivasi darinya,Diska mengusap punggung Meisya pelan mencoba menenangkan Meisya dalam pelukannya.
******
"Ga,nanti malam mau anterin aku ke perpustaakan kota nggak?"ajak Freya pada Ega,saat ini mereka sedang berada dikantin,tapi mereka tidak hanya berdua,disana ana Beni,dan Reno yang sedang asik memakan bakso urat super yang mereka beli di Mbak Sus.
Ega menelan mie ayam,yang sudah dikunyah halus dimulutnya dan menyeruput lemon tea nya.Sejenak ia berfikir kemudian ia menganggukan kepalanya pelan tanda ia menyetujui ajakan cewek didepannya.
Keadaan saat ini membuatnya sulit untuk menolak,bahkan ia bagaikan boneka yang pasrah untuk dimainkan.Dilain sisi Reno dan Beni menggelengkan kepala melihat tingkah Freya.
*****
Setelah pulang sekolah,Ega,Reno,dan Beni bergegas untuk mengganti pakaian putih abu abunya,dan menggantinya dengan seragam basket dengan perpaduan warna merah dan hitam ,kemudian mereka berjalan menuju lapangan basket untuk berlatih.
"Ga,kok reaksi lo biasa biasa aja,setelah nemuin siapa pelaku yang mengirim surat itu"ucap Reno,karena sejak kemarin Ega bersikap acuh tak acuh.
"Gue bingung"balas Ega,ia masih tidak yakin kalau yang mengirimi surat itu ternyata Meisya.Bahkan ia tidak mengenal jauh cewek itu,tapi seakan akan cewek itu mengerti kehidupannya.
"Saran gue,mending lo jauhin dia,karena dia jauh banget buat standar lo"sergah Beni ikut nimbrung setelah menghabiskan roti kacang milik Ega yang dibawakan oleh Arum sebelum pulang sekolah.
Mendengar perkataan Beni,Reno mengacungkan ibu jarinya,"Gue setuju sama lo,Ben"ucap Reno dengan semangat.
Hal ini semakin membuat pikiran Ega tambah bercabang cabang,bukannya dapat jalan keluar tapi malah membuat kepalanya semakin runyam,ia mempercepat langkahnya,meninggalkan Reno dan Beni,menuju ketengah lapangan basket,dan mengambil bola orange yang tergeletak bebas disana.Ia akan menyalurkan perasaannya dengan bermain basket.
Beberapa menit kemudian semua anak basket sudah berkumpul,dan setelah itu latihan pun dimulai dibawah panduan Pak Waluyo,dan Bu Atiani guru olahraga baru yang diberi kewenangan untuk ikut menyampuri eskul basket disekolahnya.
****
"Rum,lo tau nggak anak baru yang namanya Frety itu"ucap Maya mencoba membuka sesi ghibahnya.
"Frety?"ulang Syifa bingung dengan ucapan Maya.
"Maksud lo,Freya?"tanya Arum memastikan.
"Nah itu maksudnya"ucap Syifa dan maya bebarengan,layaknya paduan suara.
"Rumornya sih dia pacarnya Ega,soalnya setiap berangkat,pasti barengan,belum lagi,kemaren gue liat mereka di time zone,kayaknya mereka beneran deket deh Rum"sela Maya kembali.
"Kayaknya lo harus susun rencana deh Rum,supaya anak baru itu nggak gangguin masa pendekatan lo sama Ega"ucap Syifa mengompori ide Maya.
"Tenang aja,gue udah susun rencana buat dia,tapi bukan untuk sekarang"ucap Arum sambil tersenyum miring saat memikirkan ide apa yang akan ia berikan pada Freya.
*****
Sebagian part dihapus!
Info PO di ig aku @zaizaynsh
Dan @ chandramawaapublisher.palembang
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVEGAR (OPEN PO)
Teen Fiction❗PLAGIAT DILARANG MENDEKAT❗ [Revisi) Dilarang keras memplagiat cerita ini!!! #3 Klasik pada 3 Mei 2020 #2 Fiksi pada 23 Juni 2020 #3 Petualangan pada 6 Juli 2020 Alvegar Pramudya,biasa dipanggil Ega merupakan nama yang sangat familiar di sekolahnya...