19.

773 113 14
                                    

"Udah gila kali tuh orang" haechan melemparkan helmnya ke sofa di ruang keluarga.

"Masa iya dateng dateng nyuruh jadi anak angkat, tante mina aja ninggalin gue" lanjut haechan lalu mengeluarkan handphone dari saku celana abu abunya, ingin memberikan kabar pada kawan kawannya.

"Masa iya dateng dateng nyuruh jadi anak angkat, tante mina aja ninggalin gue" lanjut haechan lalu mengeluarkan handphone dari saku celana abu abunya, ingin memberikan kabar pada kawan kawannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Haechan sebenarnya masih mengeringkan rambutnya saat ia mengetikkan kata OTW kepada teman temannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Haechan sebenarnya masih mengeringkan rambutnya saat ia mengetikkan kata OTW kepada teman temannya. tipikal khas anak anak jaman sekarang.

Sesekali haechan mendesis pelan, ia memikirkan jaemin yang tiba tiba mau pulang sendiri  Selama ini, jaemin pasti selalu pulang bersama jeno maupun dengan dirinya. karena jaemin memiliki trauma akibat kejadian tahun lalu saat ia dikeroyok teman SMP-nya. sejak saat itu juga jaemin tidak pernah mau pulang sendiri, kecuali benar benar terpaksa. itu pun hanya terjadi sekali.

Belum lagi perilaku jaemin yang hari ini juga menorehkan tanda tanya di benak haechan. selama di warung tadi, haechan kerap memperhatikan jaemin yang nampak tidak fokus dan berkali kali melihat handphone-nya. kakinya yang sering dihentakkan ke tanah menambah kesan gelisah khas jaemin. 

Sambil terus mengeringkan rambut dengan handuk putih ditangan, haechan berlalu dari kamar mandi menuju kamarnya. Tiba-tiba gerakannya terhenti didepan pintu kamar kedua orang tuanya. ia terdiam selama beberapa detik, mencoba merangkai kata kata yang keluar dari mulut orang asing yang tadi makan siang bersamanya. rasa penasaran muncul dari dalam hatinya, terutama saat ia mengingat perkataan johnny yang mengutarakan bahwa johnny sangat dekat dengan bundanya dan sering bertukar email 

Didasari dengan rasa penasaran, Haechan memutar kenpo pintu itu lalu bergegas mendekati meja komputer milik bunda. menyalakan dan membuka aplikasi bertukar email yang sebelumnya sempat ia buka juga untuk membalas pesan Johnny tempo hari lalu. 

Sejujurnya omongan Renjun beberapa hari lalu tentang orang asing yang bisa saja ternyata tidak asing dan menjadi sebuah kejutan tidak terduga terngiang-ngiang di pikiran Haechan sekarang. Tapi buru-buru Haechan menghapus pemikiran itu karena ia yakin, bundanya jarang sekali berhubungan dengan laki laki lain selain dengan ayahnya. 

Tangannya terus lihai membuka-buka email lawas. Ada banyak email yang sudah kadaluarsa, jadi hanya terdapat gambar gambar preview yang buram. Tidak menampilkan secara utuh gambar yang saling dikirimkan. Tetapi, tulisan disana tetap ada beserta dengan tanggal pengiriman. Haechan membuka satu persatu pesan yang dikirimkan Johnny maupun yang dikirim bundanya untuk Johnny. Hingga salah satu pesan di deretan atas seperti menceritakan semuanya. Berkali kali haechan membaca pesan tersebut. Mengusap usap matanya kasar untuk memastikan kembali bahwa dirinya tidak salah membaca tulisan yang ada di email tersebut. 

SUN WITHOUT SHINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang