Bad Boy My Husband END

28.BBMH

Happy reading guys🎉🖤

Jangan lupa vote&komennya🎆

Menyerah?
Oh tidak,,gue gak nyerah
Tapi gue berhenti sejenak kerana lelah:))

_lvy_

___________________________________________________________

Keesokan harinya gue berangkat lebih pagi dari biasanya. Gue berangkat bareng Gio. Dan pagi ini gue gak masak,,kerena apa,,ya karena Kevan gak bakal makan. Kalau gue mah gampang.

Sebelum sampai ke sekolah tadi gue dan Gio sempat mampir ke warung buat makan bubur ayam. Kerena Gio tau kalau gue belum sarapan.

Tak terasa bel masuk sudah berbunyi. Jam pelajaran berjalan dengan lancar di kelas 11 MIPA 1. Walau ada beberapa murid yang asik ngobrol dengan teman sebangkunya.

"Eh key lo gak mau cari tau gitu kenapa kak Kevan jadi deket lagi sama si cewek ular itu." Kata sofia

"Gue penasaran sebenernya apa yang terjadi." Kata gue.

"Gimana kalau kita cari tau." Timpal Dilla.

Sekedar info.

Tempat duduknya Keyra itu berada di pojok kanan kelas dan di samping jendela. Keyra itu duduk sama Sofia sedangkan Dilla berada di depan tempat duduknya. Dilla duduk bersama Rissa sang ketua kelas.

Back to topik

"Baiklah mulai hari ini gue mau cari tau yang sebenarnya hubungan Kevan sama si cewek ular itu." Kata gue sambil tersenyum arti🙂

"Tenang aja Key kita bakal bantu lo kok,,ya gak sof." Kata Dilla

"Benertuh." Saking semangatnya sofia bicara dia sampe gak sadar kalau seisi kelas menoleh ke dia.

"Ada apa disana ribut2." Kata Bu Sun.

"Ehh,,anu bu saya mau izin ke toilet." Kata gue sambil berdiri.

"Ohh silahkan,,tapi jangan di ulangi lagi kalau mau ke toilet ya izin ke Ibu jangan membuat keributan. Mengerti." Kata Bu Sun

"Mengerti Bu."

"Mau di temani." Tanya Sofia,,gue cuman menggelengkan kepala.

Saat gue masuk ke dalam kamar mandi gue liat si cewek ular dan temen2.

"Hai key,,gimana kabar lo. Ah gue tau kabar lo gak lagi baik2 aja kan." Katanya sambil tertawa dan di sambut juga oleh sahabatnya.

"Gak usah bacot lo pada. Dan buat lo,,kok bisa ya Kevan itu deket lagi sama lo atau lo itu pake pelet biar bisa dapetin Kevan atau jangan2 lo udah kasih tubuh lo sama dia mangkanya dia kecantol sama lo." Kata gue sambil nunjuk si nenek lampir.

Plak

"Jaga ucapan lo ya,,sebentar lagi Kevan bakal menjadi milik gue." kata Riska setelah menampar pipi kanan gue.

Gue memegang bekas tamparan itu dan berkata.

"Gue gak akan lepasain apa yang menjadi milik gue. Gue akui kalau sekarang lo menang tapi permainan yang sesungguhnya belum berakhir. Dan kita liat siapa yang bakal menang lo atau gue."kaga gue sambil menunjuk dia dan menunjuk diri gue sendiri.