Dorm-with Me

14.3K 690 177
                                    

ga tega ngegantung lama-lama 🤭🤭

[Warning: Explicit Sex Scene]

GO AWAY YOU ALL KIDDOS! This chapt isn't in your area.

Dia bingung kenapa Jisoo harus mendorong tubuhnya ke sofa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia bingung kenapa Jisoo harus mendorong tubuhnya ke sofa.

Centil sekali?

"Hehehe lucunya."

Setelah itu Rosé dan Jennie membereskan makanan dan sampah yang berserakan, dan Lisa bagian mencuci piring. Dilihat-lihat Jisoo seperti tamu di sini.

"Aku ingin tidur duluan."

Jennie menoleh pada Rosé yang baru selesai menutup kulkas. "Ah iya, tidur saja, Rosie."

Gadis blonde itu berjalan melewati Lisa dan Jennie, menepuk pelan bahu mereka. "Good night."

Sedangkan mereka masih memasukkan piring-piring ke dalam rak saat Rosé sudah pergi duluan. Tiba-tiba Lisa bertanya, "Dia bilang apa tadi, Jennie?"

"Ingin tidur."

"Sesore ini?"

"Mungkin dia lelah."

"Yeah, sure. Dan tidur di kamar Jisoo Unnie sepertinya." Lisa terkekeh melihat raut kebingungan Jennie. "Suara pintu yang tertutup dari arah kamar Jisoo Unnie, Jen. Apa kau tidak hafal letak kamar kita?" ucapnya membuat Jennie sadar. Dia terkekeh lagi sambil memasukkan piring terakhir, lalu berjalan menarik Jennie. "Kajja kita juga istirahat."

Click.

Jisoo langsung menaikkan bathrobe nya begitu pintu terbuka dan menampakkan sosok Rosé yang berdiri, dari cermin. "Hey, ketuk pintu dulu!" Dia menunduk, mengikat bathrobe nya sambil berbicara.

"Perlukah?" Rosé berjalan mendekat dan tersenyum penuh makna. Jisoo kaget saat tiba-tiba sepasang tangan melingkar di pinggangnya, menghentikan gerakan mengikat yang ia lakukan.

"Tentu saja perlu. Dan tolong lepaskan, aku tidak bisa mengikatnya." Dia menatap wajah Rosé di bahunya. Ugh, senyumannya kenapa buat meleleh sekali? Jisoo berusaha melepaskan tangan gadis itu tapi dia justru memberinya ciuman tiba-tiba di leher. "Yaaah, jangan cium-cium aku!"

Karena tidak berhenti berontak akhirnya Rosé menurut membiarkan Jisoo mengikatnya sebentar. Setelah itu dia kembali memeluk dan menatap Jisoo dari cermin dengan bibir mengerucut.

"Kenapa diikat, hm? You're supposed to rip this off for me."

Suara Rosé di telinganya mengirim getaran kecil di tubuh Jisoo, membuatnya memejam sesaat. Namun seakan tersadar tidak semestinya dia melakukan ini, Jisoo langsung berbalik. Menggagalkan rencana Rosé untuk kembali menciumnya. Padahal Rosé sudah sangat ingin melakukan apa yang sudah lama tidak ia dapatkan.

𝘓𝘦𝘵 𝘪𝘵 𝘉𝘦 ࿐ ࿔(𝘤𝘩𝘢𝘦𝘴𝘰𝘰)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang