"Jadi gitu ceritanya," ucap Jisoo mengakhiri cerita tentang penglihatan nya.
"E-eh?" Yuqi terbelalak.
"Jadi, Seo Soojin mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan Shuhua?" Tanya Minnie.
"Ya, sepertinya gitu," jawab Jisoo.
"Why?" Tanya Shuhua.
"Kan tadi di cerita pas Soojin merapalkan mantra dia bilang gini 'kepada Wei Shuhua yang aku cintai' mungkin dia juga fall in love sama Shuhua," jawab Yuqi.
"Hah? Bisa gitu emang? Baru ketemu sekali langsung cinta? Bego," ucap Shuhua.
"Lu belum pernah jatuh cinta pada pandangan pertama ya Shu?" Tanya Minnie.
Shuhua hanya terdiam, sejujurnya dia belum pernah jatuh cinta.
"Udah next, balik ke topik," ucap Shuhua.
"Heh, ngalihin pembicaraan nomor satu nih orang," ucap Yuqi sambil menatap Shuhua sinis.
"Jadi gimana keadaan Wei Shuhua setelah itu?" Tanya Shuhua kepada Jisoo.
"Gak tau Shu, penglihatan yang ada di belati ini cuma sampek situ aja,"
"Lah? Gantung dong?"
"Ya gitulah,"
"Tapi bisa kebetulan gitu ya, namanya sama sama Shuhua, cuma beda satu Wei satu lagi Yeh," ucap Minnie.
"Eh?"
"Jangan jangan elu itu reinkarnasi dari Wei Shuhua lagi?" Tanya Yuqi.
"Heh, di dunia ini banyak orang yang namanya Shuhua, bukan cuma gua aja. Gak usah lebay," jawab Shuhua.
"Tapi ini belatinya ada sama elu bego, jadi pasti ada hubungannya lah," ucap Yuqi kesal.
"Jadi lu mau bilang kalau ini semua ikatan takdir gitu?" Tanya Shuhua.
"Mungkin?"
"Tapi kayaknya memang gitu deh," ucap Jisoo.
"Kakak!" Shuhua protes.
"Dengerin dulu. Kalian pergi ke Gunung Caeli trus nemuin setangkai mawar di lapangan rumput di tengah hutan, di cerita juga disebutkan kalau Seo Soojin menarik Wei Shuhua ke tengah lapangan rumput di tengah hutan,"
"Trus di cerita Soojin minta untuk jadi setangkai mawar putih sebagai hukuman karna udah ngasi pemberian dewa ke orang lain,"
"Jadi mawar yang kalian temuin itu jangan jangan wujud dari Soojin?" Tanya Jisoo.
"Gak mungkin," jawab Shuhua singkat, membuat tiga orang yang lainnya melihat ke arahnya.
"Soojin jadi mawar putih, sedangkan yang kita lihat di Gunung Caeli itu mawar merah. Jadi beda," jelas Shuhua.
"Eh? Gitu ya?" Jisoo ternganga.
"Coba lihat di kamera lu deh Min, kemaren kayaknya lu sempet foto mawar itu," ucap Shuhua.
Minnie segera turun dari tempat tidur dan mengambil kamera dari tas. Dia lalu menyalakan kamera itu.
Folder not found
"Lho?" Minnie berusaha untuk mengutak atik kamera nya.
"Kenapa Min?" Tanya Yuqi lalu menghampiri.
"Datanya gak ada Qi, gak bisa di buka,"
"Lah? Kok gitu?" Ucap Yuqi sambil mengintip ke arah kamera.
"Gak tau nih, perasaan tadi malam masih baik baik aja kok,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rosa Mystica || SooShu
Fanfiction"Aku tidak bisa memiliki mu dengan wujud ini. Aku sangat beruntung karena kamu mengutukku Soojin. Dan hari ini, kutukan itu akan datang tapi bukan sebagai hal yang menyakitkan untukku. Karena akhirnya, aku bisa bersatu denganmu."