Perpisahan

616 139 40
                                    

Kaki Shuhua mulai gemetaran, energinya hampir habis. Soojin bisa mendengar suara napas Shuhua yang ngos ngosan.

"Shuhua..."

"Iya?"

"Kita istirahat dulu yuk,"

"Nggak Jin, kita gak punya waktu untuk istirahat,"

"Tapi kamu udah kecapekan Shua, aku gak mau kamu kecapekan,"

"Gakpapa kok, lagian ini semua salah aku Jin, aku terlalu bodoh-,"

"Shh.. Jangan ngomong gitu lagi Shu,"

"..."

"Aku berat ya?"

"Nggak Jin,"

"Hm?"

"Rasa sayang aku ke kamu itu jauh lebih berat tau nggak?"

"Apa sih?"

Soojin yang malu malu membenamkan wajahnya di leher Shuhua.

"Pegangan sayang, aku mau nambah kecepatan,"

Soojin mengeratkan pelukannya seperti yang dikatakan Shuhua. Dia mengelap keringat yang mengalir di dahi Shuhua dengan punggung tangannya. Shuhua tersenyum dengan perlakuan Soojin itu.

"Shuhua! Soojin!"

Shuhua menghentikan langkahnya dan menoleh kebelakang. Di sana dia mendapati Minnie dan Yuqi berlari mendekati mereka.

"Tunggu! Shu tunggu!"

"Ini gua udah berhenti bego," ucap Shuhua.

"Bahasanya Shua," ucap Soojin.

"Heheh, maaf,"

Minnie dan Yuqi menurunkan kecepatan mereka dan berjalan mendekati Shuhua.

"Gila lu jalannya cepet banget Shu," ucap Yuqi sambil ngos ngosan.

"Ngapain kalian ke sini?"

"Kita khawatir sama elu Shu, jadi Minnie maksa gua untuk nyusul elu ke sini,"

"Trus darimana kalian tau gua di sini?"

"Ck, tadi kita ke tempat si mawar, tapi lu gak ada. Yang ada cuma Soyeon sama Miyeon,"

"Trus Miyeon ngasi tau Minnie kalau kalian ke sini,"

"Oh,"

"Kita istirahat dulu yuk,"

"Gua gak ada waktu untuk istirahat Qi," ucap Shuhua lalu melanjutkan langkahnya.

"Heh, lu gak mau ngenalin kita sama Soojin?"

"Shua berhenti dulu," ucap Soojin.

"Ck,"

Yuqi dan Minnie tersenyum melihat betapa patuhnya Shuhua kepada Soojin.

"Hai Soojin, gua Yuqi sahabatnya Shuhua,"

"Gua Minnie,"

"Hai Yuqi, Minnie," ucap Soojin sambil tersenyum.

"Pantes aja Shuhua bucin, Soojin semanis ini oi!" Batin Minnie.

"Udah kan kenalannya?" Ucap Shuhua kesal.

"Shua..."

"Kita harus cepat ke sana sayang, bentar lagi matahari terbenam,"

"Ekhem... Sayang sayang nih," goda Yuqi.

Shuhua menatap Yuqi dengan tajam.

"Yaudah yok, kita lanjut jalan," ucap Minnie, tidak mau perdebatan Yuqi dan Shuhua terus berlanjut.

Rosa Mystica || SooShuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang