"Ayo kita susul Shuhua," ucap Minnie sambil meremas kaleng soda di tangannya.
"Emang masih sempat?" Tanya Yuqi.
"Masih, selama lu percaya sama kemampuan mengemudi gua," ucap Minnie yakin.
Yuqi menatap Minnie dengan ngeri. Kemampuan mengemudi Minnie? Yuqi bahkan bingung, bagaimana Minnie bisa lulus dari ujian SIM. Hal terburuk dari Minnie yang nyupir adalah kadang dia lupa mana pedal rem dan mana pedal gas.
"Gak deh, gua masih sayang nyawa," ucap Yuqi sambil menggeleng.
"Kita harus susul Shuhua Qi, gua ada firasat dia kenapa napa,"
" Hhhh.."
"Ayolah Qi, demi Shuhua," bujuk Minnie.
Yuqi menengadah ke langit langit, menimbang nimbang antara pahala dan dosa yang sudah dia perbuat, berjaga jaga jika nanti dia harus kehilanganmu nyawanya di perjalanan.
"Heh, malah komunikasi sama lampu lu," ucap Minnie sambil menyenggol Yuqi.
Yuqi mengehela napas lalu mengangguk yakin.
"Kalau segitu kayaknya cukup untuk masuk surga, paling gua di celup celup bentar di neraka," ucap Yuqi pada dirinya sendiri.
"Ngomong apa sih nih anak?" Ucap Minnie heran.
"Yaudah, yuk kita susul Shuhua,"
Yuqi bangkit berdiri lalu mulai mempersiapkan keperluan nya.
"Yess..."
Minnie dan Yuqi pun bersiap, namun Jisoo tetap diam di sofa. Yuqi menatap Jisoo heran.
"Kakak gak ikut? Mau tinggal di sini?"
"Emm.."
"Ikut aja deh Kak, tinggal sendirian lebih serem daripada pergi ke gunung malem malem,"
"Heheh... Yaudah yuk," ucap Jisoo lalu beranjak.
"Kakak gak capek? Baru pulang kan?" Tanya Minnie.
Jisoo menggeleng lalu menggendong ranselnya.
"Yaudah, kalau gitu cuss," ucap Minnie.
Mereka pun berangkat ke Gunung Caeli menggunakan mobil Minnie. Mobil yang menurut Yuqi sangat kuat, karna udah beberapa kali masuk jurang dan nabrak tiang listrik tapi tetap setia sama Minnie.
"Udah gak ada yang tinggal?" Tanya Minnie.
"Gak ada,"
"Kita berangkat!"
Minnie pun menyalakan mesin mobil dan segera melaju ke Gunung Caeli. Di tengah perjalan mereka bertiga berbincang bincang ringan.
"Nama gunung ini lumayan aneh ya," ucap Yuqi.
"Aneh? Kenapa?" Tanya Minnie.
"Caeli itu dari bahasa Latin kan? Artinya surga,"
"Oh ya?"
"Iya. Kemaren pas Shuhua pergi, gua search di google apa artinya,"
"Tapi gua rasa suasananya gak kayak surga sih Qi, lebih mirip neraka,"
"Itu karna kejadian kejadian buruk yang kalian alami dek, sebenarnya Gunung Caeli itu bener bener kayak surga kok," ucap Jisoo.
"Eh? Kakak udah pernah ke sana sebelum sama Shuhua?" Tanya Yuqi menoleh ke belakang.
"Eh, emm. Iya udah pernah sekali,"
"Oh gitu ya. Trus kakak gak nemuin lahan kosong itu dulu?"
"Emmm..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Rosa Mystica || SooShu
Fanfiction"Aku tidak bisa memiliki mu dengan wujud ini. Aku sangat beruntung karena kamu mengutukku Soojin. Dan hari ini, kutukan itu akan datang tapi bukan sebagai hal yang menyakitkan untukku. Karena akhirnya, aku bisa bersatu denganmu."