We Can♡[Choi Seungcheol][END✓]

[21]Trauma

HAPPY READING!!!!

Ini sudah hampir tengah malam, tapi mata gw belum tidur. Begitupun dengan Soonmi yang sedang bermain handphone.

"Soon, gw takut nih"daritadi perasaan gw udah ga enak.

"Sama Chae, gw juga takut"-Soonmi.

"Sebenernya ada apa sih?"Gw merasa ada yang aneh.

"G-gatau"-Soonmi.

Gw beranjak dari tempat tidur. Melangkahkan kaki menuju dapur. Saat sampai di dapur, gw lihat ada Mingyu disana.

"Eh Gyu, ngapain?"-Gw.

"Eoh? Noona? Aku cuma gabisa tidur"ucap Mingyu sambil mengaduk teh.

"Owh, Gyu bikinin teh sekalian dong"-Gw.

"Ok deh"ucap Mingyu lalu menyeduh teh.

Gw menopang dagu menggunakan kedua tangan. Menghela nafas dalam-dalam berusaha menenangkan pikiran.

"Noona, ini"Mingyu meletakkan secangkir teh di depanku.

"Gomawo"ucapku lalu menyeruput teh.

"Noona jangan terlalu stress"-Mingyu.

"Gimana nggak stress Gyu, gw aja nggak tau apa masalah nya sampe bisa jadi gini"Gw mengacak rambut frustasi.

"Semua pasti ada jalan keluarnya Noona. Ini mungkin awal kisah cinta Noona sama Seungcheol Hyung"ucap Mingyu tanpa melihat kearah ku.

"Hah? Tapi kan gw bahkan udah satu tahun-an pacaran sama dia Gyu, kok baru dimulai?"-Gw.

"Tapi kan belum ada lika-liku nya. Pasti akan ada rintangan di dalam hubungan. Dan ini baru dimulai"-Mingyu.

"Hhh... Mungkin kau benar"-Gw.

"Noona, aku mau cerita dikit deh, boleh?"-Mingyu.

"Eoh? Cerita? Boleh boleh"-Gw.

"Aku sebenernya anak broken home. Dari kecil aku selalu mendengarkan pertengkaran antara Eomma-appa ku. Mereka belum berpisah dengan alasan gamau bikin aku sedih. Tapi justru mereka bertengkar setiap hari semakin buat aku stress. Dulu waktu aku masih SD aku pernah mengalami gangguan jiwa. Sejak saat itu aku dikucilkan oleh teman-teman ku.

Karena orang tua ku tahu kalau aku terkena gangguan jiwa, mereka akhirnya berpisah, dan tidak ada yang sudi merawatku. Aku akhirnya dirawat oleh bibi ku. Disana aku juga tidak mempunyai teman. Sampai suatu hari ada seorang laki-laki yang menghampiri ku. Dia orang pertama yang mau berteman denganku. Orang itu Wonwoo Hyung. Dia yang membantuku melewati semuanya. Dia mengenalkan ku pada teman-teman nya. Ada Jun Hyung, Jihoon Hyung, Vernon, Seungkwan, mereka teman-teman ku setelah Wonwoo Hyung. Sampai akhirnya aku bertemu dengan yang lain.

Mereka semua membantuku untuk sembuh. Mereka penguatku. Tanpa mereka, aku tak akan sembuh seperti sekarang" ucap Mingyu panjang lebar.

Gw benar-benar terkejut mendengar kisah Mingyu. Cuman ga percaya aja, kalau ternyata Mingyu punya masa lalu yang mengerikan. Dia sudah mengalami berbagai cobaan sejak kecil. Ia tetap kuat. Salut.

"Lo kuat banget sih Gyu, menghadapi kenyataan yang mengerikan"gw menepuk-nepuk bahunya pelan.

"Itu semua berkat temen-temen yang udah menguatkan aku. Noona juga harus kuat. Noona punya 16 jiwa yang pasti selalu menemani Noona"Mingyu tersenyum teduh.

"Hmm, makasih Gyu dukungannya"gw juga ikut tersenyum.

"Yaudah, aku balik ke kamar dulu ya Noona, selamat malam"Mingyu melambaikan tangan kearah ku.