Aku mengedarkan pandanganku ke seluruh tempat, mencari seseorang yang sedang aku cari. Seseorang yang sangat aku butuhkan.
Tak lama kemudian, mataku menemukan sosok seorang yang aku cari². Dengan senyum yang lebar, aku berlari kecil ke arahnya sambil melambaikan tangan. Aku menghampiri nya yang sedang duduk di bangku taman.
"Annyeong!"sapa ku.
"Nee, duduk lah"jawabnya.
"Apa kabar?"ucapku untuk basa-basi.
"Ah baik. Kau bagaimana?"
"Baik juga"jawabku.
Hari ini dia memakai jaket hitam dan kaos putih, tak lupa menggunakan kacamata hitam dan masker hitam nya juga. Eumm...hari ini aku menggunakan rok warna merah pendek dan atasan lengan panjang berwarna pink. Aku sangat menyukai style yang simple dan tidak ribet.
"Eum.. bolehkah aku menanyakan sesuatu?"ucapku.
"Boleh. Tanya apa?"
"Aku harus manggil kamu apa? Masa dari dulu aku ga ada panggilan buat kamu. Seenggaknya ada panggilan meski bukan nama mu"ujarku sambil memainkan kuku.
"Eumm...kalau begitu panggil saja aku 'Oppa' "
Aku kaget karena ia menyuruh ku memanggil nya 'Oppa'. Yah sebenarnya sih aku gapapa aja, cuman aku belum pernah sekalipun memanggil seseorang dengan sebutan 'Oppa'.
"Eoh?O-oppa?"tanyaku sedikit bingung.
"Iyap"jawab nya.
"Eum, oke Oppa"-Aku.
Entah ya, kalo gw lagi sama Oppa itu ga bisa pake sebutan 'lo-gw' bawaannya pengen 'aku-kamu' aja gitu.
"Oh ya, kamu kemarin mau cerita apa?"-Oppa.
"Eum boleh ga aku nyender di bahu Oppa sambil cerita"-Aku.
Oh my God! Sumpah itu niatan darimana gw bilang begitu anjirಥ‿ಥ. Muka gw pasti merah sekarang huwaaa. Eommaaaa aku maluuuu, huwaaa >°< .
"Boleh, sini"kata Oppa.
Oppa langsung nge-lingkarin tangannya di bahu gw. Jantung gw lagi ga bisa di ajak kompromi. Jantung gw bagian Serambi kanan lagi maraton, serambi kiri lagi disko, bilik kanan lagi dangdutan, bilik kiri lagi hajatan. Astagaaaaaa jantung gw:(.
Akhirnya gw dah nyender di Oppa. Gw pun menceritakan semua yang udah ditulis author di episode sebelumnya-_-, yang gatau baca dulu episode sebelumnya.
Waktu cerita gw sempet netesin air mata, tapi dilap-in sama Oppa😚. Gw bersyukur banget sih bisa ketemu sama Oppa. Sekarang gw udah ga nganggep Oppa sebagai 'Unknown', gw udah anggap Oppa sahabat sekaligus kakak bagi gw. Gw selalu merasa aman waktu bareng sama Oppa. Kita udah kaya Kaka-adek aja.
"Chae, mau es krim ngga?"-Oppa.
"Mau mau"-Aku.
"Rasa apa?"-Oppa.
"Eumm, Matcha"-Aku.
"Okok"Oppa pun pergi untuk beli es krim. Tempatnya es krim lumayan jauh dari tempat gw duduk. Gw pun yang merasa gabutz akhirnya mainin handphone. Waktu lagi seru nonton Oppa² ku tercinta SEVENTEEN, tiba² aja ada telfon masuk. Dan ternyata telfon itu dari orang ngeselin a.k.a Choi Seungcheol.
Soonmi💛 is calling...
"Yeoboseyeo?"
"Oy ini gw Seungcheol"
"Lah kok lu sih?"
KAMU SEDANG MEMBACA
We Can♡[Choi Seungcheol][END✓]
RomansaI can. You can. And WE CAN. ☺️❗ ~Start: 26 Maret 2020 End: 21 Juni 2020~ #ChoiSeungcheol