"Guna-guna bisa dikategorikan sebagai sihir yang dikategorikan sebagai dosa besar. Hal itulah yang menimbulkan daya rusak, dan efek negatif yang besar terhadap raga manusia. Misalnya melenyapkan nyawa seseorang, bercerai berainya suami istri, tertutupnya kebenaran dengan kebathilan dan lain-lain," kata Ustadz Ainu Yaqin saat menerangkan.Begitu pun cara menghadapinya, yakni supaya Anda terlindungi. Namun jika terlanjur terkena guna-guna, bisa dibersihkan dengan cara meruqyahnya. Yaitu metode pembersihan diri dari aura-aura negatif, seperti sihir jahat ini.
"Dan ruqyah dengan doa yang masyhur dan sesuai. Ada tahapannya dan kategori. Terkait ikhtiar sangat berat. Dan sukses tidaknya ruqyah atau doa, semua bagian dari ikhtiar," ujarnya.
Tapi ada baiknya, kata Ustadz Ainul Yaqin, lebih mendekatkan diri pada Allah dengan cara memperbanyak berdzikir. Di antaranya adalah yang paling mudah, seperti
istighfar dan membaca surat muadatain (dua surat perlindungan) Al Falaq dan An Nas."Namun yang dianjurkan ketika seseorang kena guna-guna adalah mendekat diri pada Allah SWT, diantaranya adalah berdzikir. Rasulullah juga mengajarkan doa-doa bagaimana kita berlindung diri dari kejelekan setan dan prilaku sirik tersebut," paparnya.
***
Prilly dan Maura saling melirik,mereka hanya mendengar ceramah dari luar di dalam mobil.
"Yuk,masuk kedalam kayanya pengajiannya sudah selesai,tuh lihat orang-orang udah pada bubar!"
"Gue malu Ra,lebih baik pulang aja malesin datang kesini."ujar Prilly merasa panas.
"Please,pril demi kebaikan loe biar loe bisa tobat sempurna sebelum itu ruqyah dulu!"
"Iya"
Kedua gadis itu turun dari mobil dan memakai hijab melilit ke leher sedangkan Prilly merasa risih memakai penutup kepala.
"Kenapa harus pakai ginian sih!"protes Prilly sambil menarik hijab di kepalanya.
"Eh jangan di tarik!"perintah Maura jengah.
***
Beberapa menit telah berlalu,mereka langsung pulang setelah selesai ruqyah Prilly dan hampir pingsan sekarang sudah baikan dan tenang.
"Makasih ya Ra,udah anterin gue sampai rumah tapi mobilnya bawa aja sama loe ya,biar loe gak bolak-balik ke kampus!"
"Iya,pril."
Prilly langsung masuk ke dalam rumah setelah Maura pergi,ia menatap nanar ke arah keluarganya,dengan gelak tawa bahagia tanpa melihat ke arah dirinya.
"Ayah begitu bahagianya sama Tante Adelia,bahkan Rian sangat senang di kelilingi kedua orangtua yang lengkap,"batin Prilly, merasa iri dengan kebahagiaan mereka,Prilly melanjutkan langkahnya menuju ke arah kamar,belum sempat masuk kepala Prilly menabrak dada bidang seseorang siapa lagi kalau bukan Ali.
"Kamu kenapa nangis?" Prilly langsung melewatinya tanpa menjawab pertanyaan Ali.
__________________________________
Selama beberapa Minggu Prilly banyak perubahan sendiri dan sering solat setelah mengaji,bangun dini hari untuk melakukan solat malam dan bertaubat agar tidak melakukan kesalahan yang sama.
shodaqallahul adzim
Alhamdulillah
Prilly mendongak mendengar sahutan seseorang mata mereka saling bertemu dengan tatapan berbeda,Prilly menundukan pandangan merasa tidak pantas dengan pria sebaik Ali.
"Aku senang lihat kamu berubah setiap pulang kampus kamu sering mengurung di kamar, makan pun kamu juga cuma sedikit,tolong kasih tau aku,ada apa!" Ali menjawab lembut agar istrinya terbuka padanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Ustadz Itu Suamiku
General Fiction25-juli-2020[TAMAT] Selesai revisi 13 nov 2021