Bagian kedelapanpuluhdua dari cerita.
Sekali lagi, ini hanya FANFICTION.
Happy Reading!***
Chanyeol mendengus ketika dilihatnya Rahee tengah sibuk dengan acara fangirlingnya. Dia berniat menepuk pundak wanita itu, bertanya kapan meeting akan dilaksanakan, juga sekaligua bertanya tentang bagaimana kelanjutan rencana mereka tentang Yejin. Namun, tampaknya dia sedikit takut karena bila dia kesannya menganggu wanita Lee itu, bisa-bisa tubuhnya babak belur saat itu juga.
Jadi, karena dia takut dan masih ingin hidup dalam ketenangan, makanya dia lebih memilih mengamati manajer EXO itu dalam diam.
Jujur, saat ini, Chanyeol sedang dalam masa-masa yang berat. Hubungannya dengan Chaeyoung yang tidak selesai permasalahannya, Yejin yang makin hari terus saja menganggu dan mengintilinya kemanapun dia pergi, jadwal EXO yang semakin padat juga ditiap harinya, dan Jaehyun.
Iya, Jaehyun.
Setiap melihat wajah Jaehyun, Chanyeol semakin tidak bisa menahan hasratnya untuk tidak menonjok dan memberikan pukulan bertubi-tubi kearah wajah tampan pria Jung itu.
Tentu saja.
Chanyeol masih ingat tentang Chaeyoung yang mengatakan jika dia bersama Jaehyun sekarang. Dan Chanyeol benci itu semua, meski dia sadar awal permasalahan ini adalah dia sendiri.
Coba saja jika dia tidak main dengan Yejin, coba saja jika dia mau bertahan bersama Chaeyoung, dan coba saja jika dia tidak mempertahankan egonya.
Semua ini tidak akan terjadi.
Sungguh, Chanyeol jadi membenci dirinya sendiri.
Dia hanya dapat mendengus berkali-kali, sampai Minseok yang ada didekatnya menatapnya aneh.
"Kau sehat, kan?"
Chanyeol hanya menyengir. "Aku sehat walafiat,hyung."
Minseok hanya terkekeh kecil. Dia menepuk pundak Chanyeol. "Jangan terlalu frustasi. Nanti malah akan membuatmu jatuh sakit."
Chanyeol hanya mengangguk kecil. Baginya, perhatian seperti inilah yang dia butuhkan. Menurutnya, hanya Minseok yang kini selalu berada dipihaknya.
Setelah menceritakan semua permasalahannya antara Chaeyoung dan Yejin, mulai muncul kedua kubu berbeda antara mereka.
Minseok, Junmyeon, Sehun, dan Jongin berada dipihak yang berniat membantunya kembali bersama Chaeyoung.
Sementara Baekhyun, Jongdae, Kyungsoo, Yoora dan Ibunya sendiri malah menyumpahserapahi dirinya, karena beraninya memperlakukan Chaeyoung seperti itu.
Chaeyoung adalah kesayangan mereka.
"Kau sungguh brengsek. Aku malah jadi malu mengakui kalau aku satu hubungan darah denganmu!"
Begitulah kata Yoora, kakak perempuannya yang amat sangat dia sayangi itu, yang kini malah berbalik menyerangnya.
Lain lagi dengan eomma-nya.
"Jangan kembali kerumah sebelum kau bisa membawa kembali Chaeyoung sebagai menantuku."
Haish.
Chanyeol benar-benar frustasi dengan kakak perempuan dan ibunya itu. Sementara Ayahnya selalu ikut membelanya bila dia kembali disalahkan oleh kedua wanita kesayangannya itu.
Lain halnya lagi dengan perbedaan pendapat diantara member EXO yang lain.
"Sungguh! Aku tidak mengerti dengan jalan pikiranmu! Kalau aku jadi kau, aku tidak akan pernah meninggalkan berlian sepertinya,kau tahu?! Aku pastikan aku yang akan menjadi orang pertama yang tertawa ketika kau menderita!" -Baekhyun, yang langsung ditimpuk sepatu oleh Rahee.
KAMU SEDANG MEMBACA
dating √
Fanfictionbagaimana jika member EXO dan BLACKPINK menjalani suatu hubungan tanpa diketahui publik? bagaimana para member dari grup dua agensi terbesar itu menjalaninya? apakah hubungan tersebut akan tetap bertahan atau malah sebaliknya? [ COVER 1 BY @Nadhiro...