11 IPA Loyalty

11 5 0
                                    

" Anterin gue ke ruangan kepsek ya. " ucap Kenzo dengan tas yang terpapah di pundaknya.

" Malesin banget deh. " ucap Cherryl.

" Lo pergi sendiri aja sono. "

" Lantai 2 belok kiri yang di pojokan, itu ruangan kepsek. " ucap Cherryl lagi.

" Lo ga inget apa kata om Gerald? Lo harus nemenin gue. " ucap Kenzo.

" Gausa bawa-bawa daddy deh. " ucap Cherryl.

" Makanya anterin gue. " ucap Kenzo.

" Untung temen. " ucap Cherryl.

Mereka pun menaiki lift menuju ke lantai 2 untuk ke ruangan kepsek.

Tok tok

" Masuk. " ucap seseorang dari balik pintu.

Cherryl pun membuka pintu. Ketika pintu itu terbuka, terlihat seorang pria paruh bayah sedang mengesap teh hangat nya.

" Permisi Sir. "

" Ada apa, Cherryl? " tanya Pak Hari, kepala sekolah WHS.

" Saya bawa murid baru, Sir. " ucap Cherryl.

" Murid baru? "

Cherryl mengangguk lalu menoleh kearah Kenzo.

" Saya Kenzo, murid pindahan dari USA. " ucap Kenzo.

" Sebentar saya lihat dulu. " ucap Hari. Ia tampak mengotak-atik komputer nya.

" Kenzo Leonard, pindahan dari USA. "

" Jurusan IPA. "

" Benar? " tanya Hari.

Kenzo mengangguk kecil.

" Kebetulan kamu sekelas dengan Cherryl. " ucap Hari.

" Tidak ada lagi yang mau saya sampaikan. "

" Jadi kamu langsung aja ke kelas bersama Cherryl. " ucap Hari lagi.

" Kalo gitu saya permisi, Sir. " ucap Cherryl yang dibalas dengan anggukan kecil oleh Hari.

Cherryl dan Kenzo pun keluar dari ruangan tersebut.

" Hdeu, di rumah ketemu sama lo, di sekolah juga sekelas sama lo. " ucap Cherryl.

" Kan seru sekelas bareng cowo ganteng. " ucap Kenzo.

" Chh, dari lubang pipet sekalipun kaga ada ganteng-ganteng nya lo gue liat. " balas Cherryl.

" Cher! "

Karna merasa terpanggil, Cherryl pun memalingkan wajahnya kebelakang.

Tanpa membalas panggilannya, Cherryl hanya melambaian tangan.

" Siapa? " tanya Crystal pelan seraya menunjuk orang di sebelah Cherryl.

" Lo liat aja sendiri. " ucap Crystal.

Begitu Crystal mendekat, Kenzo pun membalikkan tubuhnya menghadap kearah Crystal.

" Hai. " ucap Kenzo.

" Kenzo?! " seru Crystal. Ia mengucek-ngucek mata nya barangkali salah liat.

" Lo beneran Kenzo?! Kenzo Leonard?! " ucap Crystal.

" Gausa heboh gitu deh. " ucap Kenzo.

" Kaya liat hantu aja. " lanjut Kenzo.

" Jadi ini beneran lo? Kenzo yang gue kenal? " tanya Crystal.

FALLING  [ ON GOING ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang