seoul, 10 januari 2000
untuk yang (gantian) keliling di pikiranku,
park chanyeol aneh
di busan⠀⠀hei, kau apa kabar?
sudah seminggu lebih sehari semenjak terakhir aku mengirimimu surat. aku hanya mengecek apakah suratku sudah terkirim atau tidak. padahal, aku selalu menghamburkan uang demi memakai jasa ekspres tiap kali aku mengirimimu surat.kenapa tidak ada balasan? kau membuatku khawatir. ada apa, chan?
dua hari yang lalu, aku meneleponmu siang-siang. ibumu bilang, kau sedang bekerja. lalu, tadi malam, aku mengantri hampir dua jam di wartel asrama, demi menelepon rumahmu lagi. kali ini ayahmu yang mengangkat. katanya, kau sedang pergi ke luar rumah.
kau ke mana? seingatku, kau bukan tipe orang yang senang bepergian malam-malam.
aku harap kau baik-baik saja. jangan berani-beraninya kau acuhkan aku, kau paham? aku tidak suka dibuat khawatir.
t̶o̶l̶o̶n̶g̶ ̶k̶i̶r̶i̶m̶i̶ ̶a̶k̶u̶ ̶s̶u̶r̶a̶t̶ ̶b̶a̶l̶a̶s̶a̶
aku akan menelepon lagi, nanti.son seungwan.
KAMU SEDANG MEMBACA
i wrote you a letter
Fanfictionbersahabat dari lahir, chanyeol dan seungwan bagai surat dan prangko. bagai koin receh dan telepon umum. tahun 1999, ketika seungwan pergi ke seoul untuk kuliah, mereka sedikit-sedikit jadi tahu apa rasanya kehilangan dan mulai menyadari ada hal yan...