DWD - 20. I Miss You

356 56 15
                                    

Flashback..

Jin menghampiri Taehyung yang berdiam diri di kamarnya setelah acara itu selesai padahal keluarganya sudah mencari-cari keberadaannya dengan Yuri karena berjanji akan datang tapi nyatanya keduanya malah menghilang.

"Ada apa?", Tanya Jin sambil menyilangkan kedua tangannya di depan dada melihat ke arah Taehyung yang duduk di lantai dengan bersandarkan tempat tidurnya.

"Yuri sudah tahu semuanya."

"Lalu apa yang kau katakan padanya?", Tanya Jin membuat Taehyung menghela nafasnya lalu mengusap wajahnya dengan tangannya.

"Aku menyuruhnya untuk pergi."

"Sekarang apa rencanamu?", Tanya Jin lagi.

"Sebenarnya ini memang memudahkanku tapi rasanya tetap sangat menyakitkan.", Taehyung tidak menjawab pertanyaan Jin, ia malah mengutarakan bagaimana perasaannya saat ini.

"Aku akan menjadwalkan operasimu.", Jin mengambil ponsel dari saku jasnya lalu menghubungi dokter yang akan menangangi Taehyung untuk menentukkan tanggal operasi pria itu.

"Hyung, menurutmu yang kulakukan ini tepat?", Tanya Taehyung pada Jin saat pria itu sudah kembali dari kegiatan meneleponnya.

"Semua yang kau lakukan tepat asalkan kau berjanji akan selamat."

#Flashback END#

"Kau tidak tahu? Kim sajang mengambil cuti dan pergi ke luar negeri tiga hari yang lalu."

"Apa?!", Yuri sangat terkejut, tubuhnya seakan melemas seketika mendengar bahwa Taehyung pergi dan ia tidak mengatakan apapun padanya. Apa hubungan mereka benar-benar berakhir seperti ini?

"Yuri-ssi?"

"Ahh, kalau begitu aku pergi. Terima kasih.", Yuri berjalan guntai keluar dari perusahaan Taehyung menuju ke mobilnya yang ada di luar karena ia kesana bersama dengan Kai.

"Kau sudah bertemu dengannya? Kalian sudah berbicara? Ah tidak-tidak pasti kau tidak bertemu dengannya karena kau kembali secepat ini.", oceh Kai yang menghampiri Yuri namun pria tan itu langsung terkejut ketika Yuri menundukkan kepalanya dan menangis dengan keras.

"Yakk, jangan menangis seperti ini eoh? Ini masih di tempat umum bodoh.", Bujuk Kai namun Yuri sama sekali tidak memperdulikannya dan tetap menangis.

"Dia pergi. Taehyung pergi ke luar negeri bahkan tanpa mengatakan apapun padaku.", Kai tidak tega melihat wanita yang menjadi temannya sejak lama itu.

"Jangan menangisi seseorang yang meninggalkanmu..", Yuri menatap ke arah Kai dengan sedikit sesenggukan.

"..tapi itu yang dikatakan abeoji padaku, tapi untukmu spesial, menangislah, aku akan selalu ada di sisimu.", Kai memeluk Yuri erat berharap rasa sakit di hati wanita itu bisa mereda dan ia bisa kembali menjadi Yuri yang menyebalkan seperti biasanya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Don't Worry, Dear (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang