Confused [END] || who made me a princess/suddenly i become a princess fanfiction

74

Malam hari..

Claude masuk tanpa permisi dulu kedalam kamar anaknya itu

Dia melihat athanasia yang tertidur lelap di tempat tidurnya

"Aku heran kenapa kau sangat ingin melindunginya" ucap claude sambil memandangi Athanasia

"Tapi aku rasa sebaiknya kau jangan terlalu menganggu" claude menyentuh kepala athanasia untuk diberikan sihir tidur

Tiba tiba athanasia langsung terbangun dan memegang  tangan claude

Tentunya itu membuat claude terkejut sampai menghentikan sihirnya

"Apa yang papa lakukan?" Tanya athanasia dengan tatapan tajam

"Kau tidak tidur?" Ucap claude sedikit panik

"Memangnya kenapa?" Ucap athanasia sambil memegangi kepalanya

'tadi claude memberikan sihir tidur, aku merasakan aliran mana yang akan masuk ke dalam kepalaku tadi' batin athanasia sambil memukul mukul kepalanya

Claude menatap athanasia dengan tatapan menyesal, dan seperti akan mengatakan sesuatu.

"Aku melakukan ini untuk melindungimu, jadi tolong jangan mengganggu eksekusi mati jennette 2 hari lagi" ucap claude sedikit berteriak

"Buat apa melindungiku jika papa harus, menghilangkan nyawa seseorang yang tidak berdosa?" Ucap athanasia lagi

"Aku melindungimu karena jika dia terus hidup kau bisa mati"

"Apa maksud papa?" Teriak athanasia sambil mengeluarkan air matanya

"Dengar, aku telah mendiskusikan ini dengan lucas selama kau tertidur. Jennette pernah menyembuhkan mu bukan saat kepala mu sakit itu? Secara tidak langsung jennette memberikanmu sihir hitam penenang. Dan sekarang, sihir hitam itu akan meminta bayarannya dengan mencoba membuat hidupmu penuh kesialan dan mengambil nyawamu dengan cara apapun. Entahlah kau diracuni oleh orang yang tak terlibat, terjatuh dari lantai 3 atau apapun itu. Tapi jika kami menghapus sihir hitam atau membunuh biang kerok (jennette) kau tidak perlu sampai mati mengenaskan begitu" jelas claude panjang lebar sambil mecengkram lengan athanasia

Nyatanya, athanasia yang diracuni oleh penelope itu hanyalah kebetulan yang muncul di waktu yang kurang tepat. Sebenarnya efek samping dari pemakaian sihir hitam penenang dari jennette belum berdampak di athanasia

"Tapi papa, bukankah mengorbankan nyawa orang lain bukanlah cara untuk menyelesaikan Masalah" teriak athanasia yang mengeluarkan air mata

"AKU TAU, AKU HANYA TIDAK INGIN KEHILANGAN ORANG YANG KUSAYANG LAGI" teriak Claude ke athanasia

Sebenarnya ada cara lain, menghapus sihir hitam itu dari tubuh jennette. Tapi sayangnya itu sedikit mustahil dan membutuhkan sihir yang benar benar besar

"Lagipula soal racun itu bukan jennette pelakunya. Dan bukankah ini salahku karena telah menggunakan sihir hitam?"

Claude terdiam, dia hanya memandangi anaknya dengan iba

Tak lama itu, athanasia merasa mengantuk lalu tertidur begitu saja

"Maafkan aku karena tiba tiba ikut campur di urusan ini" ucap lucas sambil menunduk ke arah claude

"Tidak apa apa, paling tidak kau berhasil menidurkannya. Dia akan terbangun 4 hari lagi bukan? 2 hari setelah eksekusi itu?" claude menidurkan anaknya di tempat tidur dan menyelimutinya

"Ya yang mulia"

"Baiklah, ayo pergi. Paling tidak, tidak akan ada yang mengganggu saat eksekusi nanti" claude menatap anaknya dengan tatapan yang sulit diartikan