Confused [END] || who made me a princess/suddenly i become a princess fanfiction

52

Start normal p.o.v

Di arlanta tepatnya di ruang rapat istana

Semua orang terdiam, para bangsawan yang awalnya meremehkan orang itu terdiam

Padahal dia hanya memberikan saran, tapi entah kenapa mereka terdiam

Mungkin karena, alasannya terlalu logis bahkan orang orang disana tidak terpikir akan hal itu

'yah, dia utusan dari obelia kenapa ak terkejut' batin semua orang

"Baiklah,itu saja menurut saya beberapa alasan menurut sudut pandang saya" ucap athanasia lalu duduk

Athanasia menjelaskan keuntungan dari kedua belah pihak jika mereka bekerja sama. Tapi juga berusaha agar
Alphealus mempunyai ikatan besar dengan ladang minyak itu. Dan juga yang terakhir untuk menjalin hubungan erat dari obelia dan arlanta

"Baiklah, semua orang telah mengemukakan pendapatnya. Dan aku sudah yakin, pendapat siapa yang akan aku pilih" sang raja melihat ke arah Athanasia tersenyum lembut

Dan ya, akhinya pendapat yang diterima oleh sang raja adalah pendapat dari athanasia

Sekarang athanasia sedang bersantai di dalam kamar yang ditumpangnya disini

"Selamat tuan putri, anda benar benar hebat karena telah berhasil meyakinkan kaisar untuk bekerja sama dengan obelia" ucap lilian dan diikuti oleh 2 maid dibelakangnya

"Terima kasih" athanasia hanya tersenyum lembut

"Em,tuan putri selamat karena telah memenangkan rapat nya" ucap gugup dua maid dibelakang lilian bersamaan

Mereka berdua adalah 2 maid baru yang baru 2 hari ini ditugaskan sebagai maid athanasia

'gawat aku tidak tau nama mereka' athanasia tersenyum gugup

Lilian yang peka langsung memberi tanda ke 2 maid itu untuk berkenalan dengan athanasia

"Maafkan aku, sepertinya aku lupa memperkenalkan diri ku, namaku hanna" hanna, perempuan dengan rambut merah itu menunduk

"Perkenalkan nama saya seth, maafkan kami karena keterlambatan memperkenalkan diri" ucap seth, perempuan berambut ungu menunduk

"Tidak apa apa, dan terima kasih karena telah memberi ucapan selamat kepada ku" senyum hangat athanasia

'tak kusangka sifatnya lebih baik daripada tuan putri jennette' seth dan hanna terharu

Awalnya hanna dan seth adalah maid pribadi jennette

Tapi claude memindahkan nya begitu saja

Tok tok

Suara pintu diketuk, lilian dengan cepat langsung membuka jendela ah bukan. Lilian langsung membuka pintu dengan cepat

Terlihatlah izekiel yang ada di depan pintu

"Ada apa tuan muda?" Tanya Lilian ramah

"Apa Athanasia ada? Saya beserta teman teman kami saat di arlanta ingin berjalan jalan sebentar" ucap izekiel tersenyum

"Boleh saja, tapi itu terserah tuan putri. Akan saya tanya dengan tuan putri apakah dia mau atau tidak" lilian berbalik dan athanasia memberi isyarat tanda jempol yang berarti dia mau

Dan tentu saja hanna dan seth langsung mengambil koper dan mengobrak abrik isi pakaian disana

"Tuan muda, saya mohon tunggu sebentar" izekiel langsung mengangguk tanda setuju dan langsung menutup pintu mengganti pakaian athanasia