65

1.4K 145 123
                                    

Di kamar lain, jennette sedang memandangi langit dari jendela ruangannya

Isabel masuk, dia sedang memastikan sang tuan putri tidur atau tidak tapi rupanya tidak ada tanda tanda dia akan tidur.

"Tuan putri, sebaiknya anda tidur. Besok kita akan pergi ke pabrik coklat yang ada di istana" ucap isabel mendekati jennette

"Isabel... Aku merasa benar benar jahat" ucap jennette

"Jahat? Kenapa?"

"Aku merasa, seperti mengambil hak athanasia"

"Mengambil hak? Hak apa?"

"Isabel tau kan, aku bukanlah anak ayah yang sebenarnya aku anak dari raja sebelumnya dan tunangan ayah yang berkhianat"

Ucapan jennette sedikit membuat Isabel tertohok

"Aku merasa... Sebaiknya aku tidak perlu memaksakan diri untuk mendapat perhatian ayah. Sebaiknya aku memberikan semua perhatian itu ke athanasia, karena memang itulah hak dia" ucap jennette yang lalu tanpa sadar mengeluarkan air matanya

"A-a-aku benar bukan? Aku tidak jahat bukan?" Ucap jennette sambil menangis

Isabel lalu memeluk jennette

"Tentu tidak jennette, kau tidak jahat. Yang kau lakukan itu benar. Yang kaulakukan itu benar kok"

" tidak apa apa jika aku tidak disayang ayah. Paling tidak aku bisa disayang oleh athi" ucap jennette menghapus air matanya

"Ya, anda benar tuan putri. Dan juga jangan lupakan saya dan laki laki yang sering anda temui, kami selalu ada disisi mu" ucap Isabel tersenyum

"Isabel, sejak kapan kau tau aku sering menemui tuan Patterson diam diam" ucap jennette terkejut

'ups, keceplosan' batin isabel

. . .

Setelah 4 hari berada di arlanta, akhirnya para rombongan obelia kembali ke habitat mereka

Dan sekarang, para bangsawan arlanta sedang ke orang orang yang akan kembali ke habitatnya itu

"Saya senang sekali anda mau menginap disini untuk beberapa hari, saya harap lain kali anda ingin kembali kemari untuk berkunjung" ucap kaisar dari arlanta itu

"Ya, terima kasih juga telah memperbolehkan kami tinggal beberapa hari ini" ucap claude

Dan setelah itu, sang raja berpindah ke athanasia

"Terima kasih karena telah mau tinggal disini untuk sementara waktu nona eleonora. Kinerja anda benar benar hebat, saya harap anda akan mendapat gelar kebangsawanan suatu saat nanti" ucapan ini membuat claude dan athanasia sedikit tertohok

"Terima kasih yang mulia" ucap athanasia tersenyum

"Dan juga jika anda sedang mencari tunangan putra saya, dice akan dengan senang hati mau" ucap sang raja

Bisa dibilang, selama beberapa hari ini dice, putra mahkota sedikit ganjen dengan athanasia

Tentunya itu membuat cabel,izekiel,claude dan lucas memberikan tatapan menyeramkan ke sang raja

"Haha, tidak perlu yang mulia. Saya sedang tidak berniat mencari tunangan"

"Begitu ya, padahal akan baik bukan. Anda akan mendapatkan gelar ratu dan dapat membantu memajukan dan mempererat kedua kerajaan" ucap sang raja

Claude yang kesal langsung mendekat dan berkata didepan sang raja

"Athanasia tidak akan menjadi ratu di arlanta, karena athanasia akan menjadi penerus selanjutnya kerajaan obelia setelah diriku. Setelah kembali kami akan mengadakan upacara peresmian tak lama lagi" ucap claude

Confused [END] || who made me a princess/suddenly i become a princess fanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang