'bahkan hak untuk aku cemburu pada hubunganmu saja sudah tidak ada,"
-
-
-
-- Abimanyu.A -
✧✧✧
"Kemarin malam," balas Chelsie.
"Kemarin malam?" Bella tampak sedang berpikir, "perasaan gak ada Kakak kamu deh, Chel," lanjutnya.
"Tapi Kak Abi bilangnya mau pergi ke rumah Kak Bella, atau Kak Abi bohongin aku?" Ucap Chelsie, dengan wajah yang mulai murung.
"Bukan bohong, mungkin aja dia ada urusan mendadak, 'kan? Nanti juga kita bakalan ketemu kok," ucap Bella.
"Kok nanti si, kenapa gak sekarang aja?" Tanya Chelsie.
"Sekarang? 'kan Kakak kamunya gak ada, Sayang," ucap Bella dengan lembut.
"Kata siapa gak ada," balas Chelsie, lalu ia tampak sedang mencari sesuatu ke sekeliling mall.
"Itu dia!" Seru Chelsie sembari menunjuk ke arah Pria tampan yang sedang berdiri kebingungan, "pasti dia lagi nyariin aku," ucap Chelsie.
"Kamu memang nakal, ya," balas Bella dengan senyum manisnya.
"Kak Abi!" Sahut Chelsie sembari melambaikan tangannya ke arah Abi.
Abi yang mendengar suara adiknya pun langsung mencari asal suara itu, setelah melihat adiknya dari kejauhan, Abi pun langsung menghampirinya.
"Kenapa kamu lari ngejauhin Kakak, hm?" Tanya Abi.
"Lagian Kakak rese banget!" Ucap Chelsie sembari menyilang kedua tangannya dan mengembungkan pipinya.
Bella dan Abi gemas dengan tingkah laku Celsie. Sehingga secara otomatis mereka mengelus kepala Celsie bersamaan.
Hal yang sudah biasa, namun hubungan mereka sudah berbeda.
Refleks, mereka langsung menarik tangannya masing-masing.
Canggung, itu yang mereka rasakan saat ini.
"Kamu udah selesai, 'kan? Kita pulang, yuk. Gak baik lho gangguin orang yang lagi pacaran," ucap Abi, lalu menggenggam tangan Chelsie.
"Lu nyindir gua?" Tanya Bella sinis.
"Kesindir? Berarti bener dong,"
"Sotoy, lu!"
"Memang kenyataannya seperti itu, 'kan?"
"Kita cuman temanan,"
"Temanan? Sejak kapan ada hubungan pertemanan seakrab itu,"
"Oh, jadi, lu cemburu?"
"Gua udah gak ada hak buat cemburu,"
"Itu masih jadi hak lu!"
"Gak, karena kita sudah tidak ada hubungan lagi. Sekarang kamu bebas,"
KAMU SEDANG MEMBACA
ISABELLA [SELESAI]
Teen FictionSebuah kisah cinta dari seorang gadis bernama Zibella Victory dengan seorang pria yang selalu mengganggu hari-harinya. Pria itu menganggap bahwa Bella adalah sahabat masa kecilnya yang sudah pergi meninggalkannya sejak empat Tahun yang lalu. Sahabat...