Annyeoung 🙌
***
Terlihat pancaran kebahagiaan di ruang pojok lantai tiga perusahaan YG Entertainment. Pimpinan agensi tak berhenti bersyukur atas rahmat dan berkah yang Tuhan beri.
Bagaimana tidak ? Salah satu girlband yang berada di bawah naungannya telah berhasil memecahkan rekor trending 1 di YouTube sejak dipublikasikannya semua video comeback mereka di tahun 2020, gilrlband beranggotakan empat orang itu banyak menuai pujian dari banyak orang.Mereka adalah Blackpink.
"Kami bangga dengan kalian. Berkat kerja keras kalian semua, kita dapat memecahkan rekor di banyak aplikasi streaming. Tak hanya itu, penjualan 'The Album' juga mengalami kenaikan setiap harinya. Kalian juga mendapatkan banyak penghargaan atas kerja keras kalian. Kami sangat bangga dengan kalian. Kalian sudah melakukan yang terbaik. Semoga kedepannya karir kalian semakin cemerlang. Jangan hiraukan mereka yang memandang kalian sebelah mata."
"Kamsahamnida, Sajangnim," ucap member Blackpink secara bersamaan sembari membungkukkan badannya.
"Make your first online concert a good opening for the new year 2021. Show your light and do the best ! You can do it."
"Nde, Sajangnim. Kamsamnida."
Setelah perbincangan yang memakan waktu kurang lebih dua puluh menit. Para member kini sedang berkumpul di ruang dance, ruang favorit member Blackpink di Perusahaan YGE.
Dalam perbincangan dengan pimpinan agensi tadi, member Blackpink diberikan cuti selama tujuh hari sebelum nantinya mereka harus mempersiapkan konser mereka.
"Eonni," ucap Rosé sembari menggoyangkan tangan Jisoo.
"Wae ?"
"Rosé pulang apartemen Rosé aja ya," bujuk Rosé.
"Kau tidak ingin menginap di apartemenku ?" tanya Jisoo sambil mengerucutkan bibirnya. Imut.
"Lain kali ya, eonni ?"
"Menginap sajalah Rosé, kita semua tahu apartemen kau yang cukup jauh di antara kita," saut Jennie.
"Eonni, kita diberi cuti. Aku harus membereskan barang-barangku. Kita akan pindah ke Blackpink House bukan ?"
"Tapi-
"Eonni aku akan baik-baik saja."
Rosé memotong perkataan Jennie. Jennie hanya bisa menghela nafasnya pelan. Ia tahu jika Rosé merindukan Melbourne, tempat ia dibesarkan. Itulah mengapa Rosé tak lelah bolak-balik ke apartemen miliknya. Bagi Rosé, apartemennya merupakan rumah kedua setelah Melbourne.
"Baiklah, Roje. Tapi ingat ! Kau harus berhati-hati dalam mengemudi. Istirahat jika kau lelah. Aku tak mau kau sakit. Ingat itu !" ucap Jennie layaknya seorang ibu yang memberi peringatan kepada anaknya.
"Siap laksanakan !"
"Ya !! Kalian menggangguku. Lihatlah, aku sedang melihat video comeback kita dan kalian sedari tadi ribut terus !" Lisa angkat bicara.
"Sungguh ? aku rasa kau lebih fokus pada kolom komentar. Benarkah Lalisa yeodongsaeng ?" tanya Jisoo sambil menaikan salah satu alisnya. Ia mencoba menggoda Lisa.
"Eonni kau selalu seperti itu," Lisa melipat kedua tangannya di depan dada.
Jennie dan Rosé hanya tertawa melihat Lisa yang merajuk kepada Jisoo. Lisa dan Jisoo bagaikan Tom and Jerry di kehidupan nyata. Mereka berempat pun memutuskan untuk melihat video yang sedang trending saat ini. Kini mereka sedang menonton MV lagu BTS yang berjudul Life Goes On. Selama menonton video, mata Lisa tak berhenti fokus pada salah satu member BTS, Jeon Jungkook, sang golden maknae.
"Berhentilah menatapnya, ia tak akan keluar dari laptop," ucap Rosé sambil melirik Lisa.
"Kau benar Pasta," Jisoo ikut meledek Lisa.
"Eonni jangan ikut-ikut," ucap Lisa memandang tajam Jennie. Ia tahu jika Jennie pasti akan ikut meledeknya.
"Belum saja berbicara, aku sudah kena semprot."
"Aku menyukai suaranya."
"Aku tak yakin hanya suara saja. Mungkin kau juga mengaguminya."
Lisa terkekeh mendengar ucapan Jennie. Mereka melanjutkan menonton video di YouTube. Mereka melihat beragam dance cover. Terkadang mereka berteriak heboh layaknya melihat pertunjukan spektakuler. Mereka juga menyempatkan untuk menonton drakor. Kuota ? jangan khawatir. Ruang dance dilengkapi wifi, itulah mengapa member Blackpink menjadikan ruang dance tempat favorit mereka.
***
To be Continued
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙸'𝙼 𝙾𝙺
Fanfiction"Kau mungkin dekat dengannya, tapi tidak dengan hatinya. Ia mencintai orang lain." "Ya, kau tidak ingin mengecewakan dirinya. Namun, kau membuatku kecewa. Terima kasih." "Kau berhak bahagia, tapi tidak dengan mengorbankan perasaanmu." ** It's about...