0.39 : Beautiful Past Friend | 4 - (아름다운 과거의 친구 | 4)

182 28 3
                                    

Minggu Minggu berikutnya telah terlewatkan.

Jungkook dan yoongi semakin akrab satu sama lain, mereka tak menyangka akan seakrab ini dan mereka sudah menjadi sahabat dekat, sahabat dekat karna memiliki keakraban yang menjadikan keduanya sahabat dalam waktu singkat.

"Hahaha... kau membuatku geli mendengarnya jungkook" kata yoongi yang menyetir mobilnya pelan bersama jungkook yang ada tepat disebelahnya yang tengah bercerita riang "itu benar, saat aku melihat kebelakang ternyata ada anjing gila mengejarku, itu membuatku refleks langsung memanjat pohon, kau tau berapa lama aku disana??" tanya jungkook yang masih fokus bercerita dan yoongi masih tertawa terbahak bahak.

"Berapa lama??" kata yoongi akhirnya yang menunggu jawaban lucu selanjutnya "6 jam. Kejadian itu pukul 3 sore dan aku turun dari pohon itu jam 9 malam" jelas jungkook lagi.

"Ahahahaha! selama itu?? astaga itu mustahil untukku!" kata yoongi masih tertawa tak menyangka karna cerita jungkook yang dialaminya sangatlah lucu sekali "aku tidak berbohong, aku kira aku akan semalaman di pohon itu, tetapi orang tuaku menelponku dan aku memberitaukan bahwa aku terjebak diatas pohon karna dikejar anjing gila itu" jelas jungkook kembali yang sangat kesal atas kejadian yang memalukan itu.

"Huhh! aku sudah membayangkan bagaimana lucunya dirimu" kata yoongi kembali masih menahan tawanya dan fokus menyetir.

Akhirnya jeda pun ada diantara mereka, jungkook sedari tadi menyadari bahwa yoongi masih menahan ketawanya dan jungkook merasa risih, "tertawalah sepuasmu! aku sangat bodoh menceritakannya padamu" kesal jungkook hingga tawa yoongi pecah seketika.

"Hahahaha! tuhan! aku merasa lucu tak tertahankan karna cerita anak bermarga Jeon ini" kata yoongi yang membuat jungkook risih "bisakah kau tidak membuatku dipermalukan??" tanya jungkook tajam, merasa yoongi sudah puas dengan tertawanya yoongi pun menatap jungkook datar "hey... ingatlah, kita mungkin saling menertawakan, tetapi tidak saling menjatuhkan dan mengecewakan" jelas yoongi yang membuat jungkook terdiam.

"Aku sudah percaya padamu, sesungguhnya aku tak pernah mencampakkan mu, dan itu tak akan pernah" kata yoongi yang meyakinkan, mendengar hal itu jungkook mengerti "kau benar, kita tidak saling mencampakkan, dan tidak saling mengecewakan" kata jungkook setuju.

"Kalau begitu, kita akan saling berjanji tidak akan mencampakkan dan mengecewakan satu sama lain" kata yoongi yang disenyumkan oleh jungkook manis karna mendengarkan tuturan yoongi, ia tak menyangka orang dingin dan ketus ternyata memiliki sisi yang sangat hangat seperti ini.

"Aku, janji. kita tidak akan saling mencampakkan dan mengecewakan"

-

Soora mengintip kamar kakaknya yang kosong, tidak ada kakaknya sama sekali disini, apapun itu ia melihat kamar kakaknya itu kosong dan kosong, sudah jelas kakaknya keluar saat ini.

"Baiklah, mungkin saat kakak pulang aku akan memintanya untuk berjalan jalan bersamaku, ini sangat sangatlah membosankan sedunia!" rengek soora yang memegang ponselnya yang terdapat Wi-Fi disana, lebih tepatnya Wi-Fi dalam rumahnya. "Untuk apa setiap hari aku bisa mengakses semua media sosial sedangkan aku bosan tidak bisa keluar?" ucap soora lagi dan itu membuatnya sangatlah kesal.

Soora pun memutuskan turun untuk ke dapur karna ia merasa ingin memakan roti selai coklat, atau dicampur dengan selai stroberi, itu pernah ia lakukan seperti bereksperimen dengan otak keturunan sang genius Min Yoongi.

Soora memang tak suka menyuruh orang dengan berlebihan, karna ia punya tangan dan kaki, ia juga tak mau menyusahkan orang lain dia ingin mandiri, cukup dengan tidak memerintah sana sini seperti ratu.

Paper Heart :  When The Long Love Story Ends ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang