Paper Heart : When The Long Love Story Ends ✔

0.18 : Problem - (문제)

Taehyung pun sudah sampai di kantor jungkook, dan hanya tinggal menemuinya saja. Taehyung pun yang melangkah masuk ke gedung besar itu mulai bertanya kepada salah satu pegawai jungkook yang tengah berjaga disebuah meja besar nya yang berwarna coklat disana.

"Mianhae, tuan Jeon Jungkook ada?" Tanya taehyung pada salah satu pegawainya yang menunggu di meja besarnya, dia seorang wanita kemudian menatapnya sambil mengangguk "nee, dia sedang diruangannya" taehyung pun yang mengerti tanpa menunggu lama ia secepatnya menuju ruangannya jungkook.

Taehyung pun memasuki sebuah lift yang tak jauh dari pandangannya dan segera menekan lantai paling teratas karna ia tau dimana lantai yang dipakai jungkook sebagai ruangan kerjanya disana.

Tak perlu membutuhkan sampai puluhan menit, ia sudah sampai dilantai paling teratas gedung Big Crop itu. Taehyung pun yang berjalan lurus setelah keluar dari lift langsung sampai didepan pintu ruang kerja sahabatnya itu.

Taehyung pun langsung mengetuk pintu itu dengan pelan.

Tok tok tok

"Permisi? Jungkook?" Tanyanya sambil mengetukkan pintu, kemudian tak lama suara jungkook terdengar dari dalam ruangan "masuklah" taehyung yang mendengarkannya pun langsung masuk saat jungkook menyuruhnya untuk masuk. "Ada apa?" Tanya taehyung lagi saat ia sudah duduk didepan meja besar milik jungkook dan jungkook pun yang kini langsung menatapnya tampak khawatir dengan sesuatu.

"Kau mengenal Lalisa Manoban?" Pertanyaan yang cukup rumit untuk diingat, mungkin jungkook tidak ingin bertele tele atau pun menundakan sesuatu yang harus dibicarakan saat ini, taehyung yang merasa pernah mendengar nama itu, ia kini hanya merasakannya saja bukan yakin seratus persen, dan mungkin taehyung mengira ia bukan warga dari korea selatan "mungkin?" Kata taehyung yang tak yakin dengan jawabannya sendiri "dia kembali mengangguku" lanjut jungkook, taehyung pun kini terdiam mengingat ingat apa yang dimaksud jungkook.

Lalisa Manoban? Tunggu? Itu bukannya teman hyera saat ia kuliahkan?

"Bukannya itu teman hyera?" Tanya taehyung pada jungkook yang dapat jawabannya langsung pada anggukan jungkook "aku ingat betul sekarang" kata taehyung yang sudah mengingat kembali sambil menyenderkan bahunya ke kursi dan lemas memikirkan kelanjutan ingatannya dulu.

"Apa yang kau ingat?" Jungkook mulai sangat serius dengan ini, taehyung kembali menatap jungkook disaat ia mengingat ingat. Sekarang ia paham kenapa ia diperintahkan oleh jungkook untuk menemuinya langsung "tunggu, dia orang thailand kan? Dan dia bukannya dulu mengejarmu? Betul?" Tanya balik taehyung dengan wajah yang cukup terkejut tetapi tak luput juga antusias "benar, terus apa yang kau ingat?" taehyung yang awalnya terkejut atas pengakuan jungkook kemudian mengingat sesuatu yang mungkin adalah bagian terakhir dari yang ia tau tentang ini "hyera meminta bantuanku untuk mendapatkan informasimu dan memberikannya pada lisa, kurasa hanya itu" kata taehyung yang skakmat mengakhiri ini semua.

Jungkook mengangguk paham, yang sepertinya agak lega dengan pertanyaan pertanyaan yang dilontarkan kepada taehyung "katamu dia kembali? Bagaimana bisa?" Kata taehyung yang ingin tau dibalik kekhawatiran jungkook, ia juga tak luput untuk terus mengingat yang mana wajah seorang lalisa tersebut? Bahkan ia juga sempat lupa wajah wanita yang berdarah thailand itu "dia meneror hyera kemarin sore, dan berkata segera menceraikanku" taehyung pun mengerjapkan matanya dan cukup terkejut dengan apa yang ia dengar, ia memang tidak salah mendengar.

"Jadi inti dari semua ini adalah itu, aku benar benar tidak salah dengar lagi dari mulutmu. Baiklah sekarang keberadaan lisa dimana?" Tanya taehyung lagi pada jungkook yang kini taehyung mulai serius "aku tidak tau, yang aku tau lisa sekarang adalah atasan haru diperusahaannya" taehyung pun memiringkan kepalanya kembali dibuat terkejut dengan ini, dan taehyung pun hanya menggeleng tak menyangka "wanita itu luar biasa" timpalnya masih dengan hati yang tak menyangka.