0.63 : Hoseok's Memories | 2 - (호석의 추억 | 2)

113 29 1
                                    

Cieee... Yg nunggu Paper Heart Up...

🌚🌚🌚🌚
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Ehem! Liat apaan sayang??






















































Setahun kemudian...

"Sudah aku tebak, anak kita adalah laki laki"

Kata hoseok yang mengendong aera ala bridal style, menuju kamar mereka karna sudah larut malam menunjukan pukul 22.00 KST. Aera yang digendong suami nya hoseok yg melewati anak tangga dengan wajah cemberut ditambah dengan perut buncit nya yang saat ini tengah memakan biskuit ditangannya.

Aera benar benar ingin makan makanan yang manis, dan itu adalah cemilan yg berbalut coklat.

"Jadi? Kau tidak mau memiliki anak perempuan? Ingin memiliki anak laki laki saja? Begitu?" kata aera yg menatap hoseok dengan tatapan sinis nya, kenapa hoseok sangat ingin memiliki anak laki laki??

"Sebenarnya aku tidak pernah memandang jenis kelamin anak ku, aku menerima keadaan anakku apa adanya. Kenapa aku dari kemarin menebak anak kita laki laki?? Karna eomma berkata kalau ibunya mengidam makan makanan seperti coklat dan makanan gurih dan pedas, itu tandanya anaknya laki laki. Sebaliknya bila ingin selalu makan yang manis itu tandanya anak nya perempuan"

Panjang lebar hoseok yang kini masuk ke dalam kamar mereka berdua dan meletakkan badan aera pelan pelan ke kasur mengingat aera tengah hamil lumayan besar saat ini.

Aera pun mengernyit tak mengerti, ia tak pernah mendengar hal yang diucapkan hoseok barusan.

"Hah? Aku tak pernah mendengarnya. Kau harus tau, lagi pula hasil USG tak selalu benar jenis kelamin bayi dalam janin hoseok" kata aera yang melihat hoseok kini tidur disebelah nya sambil memegang perut buncit nya, sesekali mengelus nya pelan dan sayang.

"Tapi eomma mengatakan itu, bukan aku. Lagi pula aku juga tak percaya. Bagaimana pun kita tau tidak tau pun tetap akan lahir anak ini dengan darah daging ku" kata hoseok dengan senyum sesekali mencium perut nya dan menaruh kan telinga nya ke perut istri nya.

Aera pun hanya terkekeh pelan dan memainkan rambut hoseok yang berada diperut buncit nya saat ini.

"Kau mendengar sesuatu di dalam sana?"

Tanya aera, hoseok pun tampak sedikit berpikir dan mulai berkata "ya aku mendengar sesuatu didalam sana, anak kita mengatakan sesuatu" kata hoseok hingga aera menjadi geli sendiri melihat kelakuan lucu hoseok hingga aera penasaran.

"Apa katanya?"

"I Love You Mommy"

Setelah itu hoseok menatap aera dan mengecup bibir aera hingga aera terkejut dan kembali terkekeh.

"Astaga, ada ada saja laki laki lembut ini" kata aera yang menatap hoseok yang di balas hoseok dengan senyuman khas nya yang hangat. Aera pun menakup wajah suami nya itu dan berkata.

Paper Heart :  When The Long Love Story Ends ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang