22. 25% good looks are reduced

2.6K 203 10
                                    


Jennie sudah memasukkan semua kebutuhan untuk acara berswa fotonya itu kedalam sebuah tas yang selalu bersanding dengannya kemanapun dia pergi. Setelah ini dia akan ke dapur untuk mengambil bekal dan sebotol air yang sudah dia siapkan sedari tadi. Namun sebelum itu dia harus meminta izin terlebih dahulu kepada sang tuan. Yaaashh!!! inilah yang Jennie takutkan, karena sekarang dirinya malu untuk bertemu dengan sang tuan brengsek nya itu. Alasannya....... entahlah jennie juga tidak mengerti.


Jennie masih berjalan kesana kemari untuk mencari jalan keluar yang lebih aman dan tidak ekstrim. Lalu tiba-tiba saja Jennie tersenyum dengan sumringah setelah menemukan sebuah ide yang mengapa tidak terpikirkan olehnya sedari tadi. Dengan langkah cepat dan sigap Jennie langsung mengetikkan sesuatu di ponselnya, dia terlihat sedang berpikir untuk menulis pesan kepada sang tuan.

"Akhh tidak tidak, ini terlalu menyedihkan untuk dibaca"
kemudian Jennie menghapus semua pesannya dan mengetikkan sesuatu kembali di ponselnya.

Dan setelah berpikir sangat keras agar tidak ada kesalahan dalam pesannya, jennie pun membaca kembali hasil ketikannya. namun...setelah itu... dia langsung memijit pelipisnya pelan.
"Aku rasa...pak Taehyung akan muntah saat membaca pesan ini"
akhirnya Jennie yang sudah malas berpikir itu dengan geram menghapus pesan yang telah ia ketik dengan susah payah dan akhirnya, dengan menghembuskan napas pasrah Jennie pun mencoba untuk mengetiknya kembali.
Akhhh!! ini gila, rasanya lebih sulit daripada meminta izin untuk ke club malam.

Namun tunggu sebentar... apakah meminta izin lewat pesan itu masih termasuk kedalam batas kesopanan tuannya?? tidak tidak menurut Jennie itu masih masuk kedalam batas kesopan, yahhh... walau sebenarnya dia juga ragu.

Sejenak Jennie berhenti dari aktivitas menulis pesannya dan mencoba untuk berpikir dengan jernih.

Berpikirlah! berpikirlah Jennie! kau tidak boleh membuat kesalahan kembali.

Jennie melangkahkan kakinya kesana kemari dengan kepala yang mengadah ke atas untuk melihat langit-langit kamar, karena berpikir mungkin dia akan menemukan jalan keluar.

Sebenarnya ini bukanlah masalah besar, cukup pergi menghadap tuannya dan meminta izin sangat mudah bukan?? tapi....perlu kalian garis bawahi, bahwa jika Jennie melakukan kesalahan dan walaupun itu tidak salah sekalipun ketika menurut sang tuan brengsek! nya itu salah yaa tetap salah, dan pada akhirnya walau nyawanya tidak dipertaruhkan namun hutangnya lah yang menjadi taruhan.

Tapi tunggu.......

Sepertinya meminta izin langsung kepada tuannya bukanlah ide yang buruk.

Baiklah! Jennie sudah putuskan untuk menemui langsung sang tuan brengsek! nya itu, karena ini adalah keputusan yang terbaik. Mungkin jika menurut kalian meminta izin untuk berfoto ketaman tulip melewati pesan itu masih berada dalam batas kesopanan, belum berarti sopan untuk seorang Kim Taehyung yang berwibawa. Pria itu tidak akan dan tidak akan pernah ingin hidupnya sama dengan orang lain. Bayangkan saja bagaimana jika Jennie meminta izin melewati pesan dan kemudian dengan kejamnya pria itu mempermasalahkan hal ini sehingga dengan santainya pula pria itu melipat gandakan hutang Jennie?. Sungguh bayangan yang mengerikan!. Jennie benar-benar tidak ingin menjadi asisten si tuan brengsek sialan itu untuk selamanya.



Dengan pelan Jennie melangkahkan kakinya keluar kamar untuk menyusuri setiap sudut rumah tanpa berhenti mengedarkan pandangan tajamnya. Dengan harap-harap cemas dirinya berdo'a agar tidak bertemu sang tuan dalam keadaan konyol seperti yang selalu terjadi padanya. Namun langkahnya tiba-tiba saja berhenti saat melihat pintu kamar tuannya tidak tertutup rapat. Sepertinya akhir-akhir ini si tuan brengseknya itu tidak suka menutup rapat pintunya.

Taehyung and JennieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang