9

52.1K 3.6K 15
                                    

Malam minggu ini arshen sedang berjalan jalan malam, ia ingin menemui clarissa untuk membahas sesuatu hal dan mentraktirnya karena sudah membantunya meringkankan bebannya menjadi dosen

Arshen masuk kedalam salah satu cafe dan mengeluarkan ponselnya untuk menelpone clarissa

"Hallo"

"Kamu bisa ke-"

"Maaf pak saya lagi kerja, nanti saya telpone lagi ya"

tut tut tut......

Belum selesai arshen ngomong clarisaa sudah memotong pembicaraannya dan langsung menutupnya

"tidak sopan" ucapnya

Arshen melihat lihat cafe yang begitu rame ia tidak terlalu menyukainya dan berniat untuk keluar tetapi matanya menangkap sosok yang ia cari yaitu clarissa yang sedang melayani pelangan

Arshen mencari tempat duduk dan terus menatap gerak gerik gadis tersebut sampai akhirnya ia cukup terpesona mendengar nyanyian clarissa yang begitu sopan masuk ketelingganya

Kemudian arshen berjalan untuk kemesan minuman

"Selamat datang, mau pesan apa pak?" Tanya clarissa tanpa melihat orang yang sedang memesan

"Ice americano 1"

"Bapak!, kok ada disini?" Tanya clarissa dengan wajah shock

"Suka suka saya, emang ada tulisannya arshen dilarang masuk"

Clarissa memutar matanya malas karena ucapan arshen, Clarissa mengetuk komputer untuk membuat pesanan untuk arshen

"Totalnya jadi 30rebu pak"

Arshen mengeluarkan uang dari dalam sakunya dan memberikan kepada clarissa

"Ini kembaliannya pak, nanti saya antar pesananya terimakasih, silahkan maju ibu" ucap clarissa yang secara enggak langsung menyuruh arshen pergi

"Saya belum selesai bicara"

"Maaf pak cafe lagi rame, silahkan ibu mau pesan apa" ucap clarissa dengan senyum

Arshen terpaksa kembali ke mejanya untuk menunggu pesananya

Tak lama clarissa datang membawa pesanan arshen, memberikannya kepada arshen dan langsung pergi tapi tangannya di tahan oleh arshen

"Tunggu, bisa duduk sebentar ada yang mau saya omongin"

"Maaf pak tapi saya harus kerja, kalau mau bicara sama saya bapak tunggu saya sampai selesai kerja"

Arshen melepaskan tangannya, dan clarissa kembali bekerja

Jam 12 malam akhirnya clarissa selesai juga bekerja

"Aaa akhirnya selesai juga" ucap clarissa, ia menganti pakaiannya dan berjalan keluar dimana tempat pengunjung berada

Ia melihat dan tidak menemukan arshen sama sekali

"Untungnya tuh dosen dah pergi" ucap clarissa lega

"Saa" panggil ara karyawan cafe juga

"Ada apaan ra?"

"Ini" rara memberikan clarissa struk pembelian pembeli

"Kok kasih ke aku ra?"

"Tadi ada yang nitip ini katanya kasih aja ke clarissa"

Clarissa membuka truk tersebut yag terlipat dan melihat tulisan

"Makasih ya ra" ucap clarissa

ara meninggalkan clarissa untuk kembali bekerja

saya tunggu di parkiran, begitulah tulisan yang tertera di struk tersebut, clarissa sangat mengenal tulisan tersebut, ia keluar dari cafenya dan berjalan ke arah motornya dan langsung memakai helmnya

"Clarissa" ucap arshen yang langsung menahan motor clarissa

"Kenapa sih pak? Saya mau pulang"

"Saya antar" ucap arshen

"Saya bawa motor pak" ucap clarissa menyalakan mesin motornya

"Saya yang antar kamu pakai motor kamu, saya enggak bawa mobil"

Clarissa merasa heran pasalnya ia kenal betul mobil arshen terparkir di depan cafe tempat ia bekerja, arshen langsung mengambil kunci motor clarissa

"Pak kuncinya"

"Saya yang antar kamu" kekeh arshen

Clarissa turun dari motornya, arshen membuka jok clarissa dan mengambil helm cadangan dan langsung menaikki motor clarissa, clarisaa hanya mengikuti arshen dengan pasrah ia sangat cape pelayani pengunjung tadi

Clarissa hanya memegang ujung baju arshen agar dirinya tidak jatuh dan arshen mulai melajukan motornya lama kelamaan clarissa memeluk pinggang arshen karena arshen membawa motornya dengan laju yang sangat cepat

Arshen memandangi wajah clarissa di spion motor

"Maaf pak kepala saya boleh senderan ga, saya cape" izin clarissa

Arshen hanya mengangguk dan clarissa mensenderkan kepalanya di pundak arshen

"Bapak mau bahas apa sama saya?" Tanya clarissa

"Besok aja"

"Trus ngapain bapak nganterin saya pulang, saya tau tadi bapak bawa mobil"

"enggak baik anak gadis pulang tengah malem, mobil saya bisa titip ke pemiliknya cafe"

"Bapak lupa ya kalau saya atlet taekwondo"

"Saya tau tapi tetap saja tidak baik"

Clarissa hanya menganggu setuju jarang sekali ia diperlakukan seperti ini 




DOSEN or PACAR  [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang