15

56K 3.5K 20
                                    


"saa gua nginep rumah lo ya" ucap keila yang sedang makan siang sehabis keluar kelas

"tumben"

"bokap nyokap gua ke jakarta tadi pagi"

"ada apaan?" tanya clarissa sambil memakan makan siangnya

"lo lupa, bentar lagi kita jadi saudara"

"oiyaaa enggak nyangka gua abang gua akhirnya mau nikah, padahal awal ketemu kita bercanda eh jadi beneran" ucap clarissa yang mengingkat kejadian ketika mereka maba 

flashback 

ketika bagas dan clarissa baru pertama kali menginjakkan kakinya di kampus ini sebagai maba, mereka sangat merasa asing karena tidak mengenal siapa siapa dan hanya bergantung satu sama lain kemudian mereka harus berpisah karena berbeda jurusan dan disinilah clarissa bertemu dengan keila 

seorang gadis yang lumayan feminim dengan wajah ceria duduk disamping kursi clarissa ketika memulai kelas pertama 

"hai gua keila" ucapnya sambil menyalurkan tangannya 

clarissa tersenyum cerah dan menjabat tangan keila dengan erat 

"clarissa hummera avicenna, panggil aja clarissa"

"wait kok nama lo enggak asing ya, avicenna avicenna" ucapnya sambil memikirkan nama clarissa 

"lo adeknya bang Bian amzari avicenna ya?" tanya keila memastikan 

"ouhhhh jadi lo yang adik kak citra" ucap clarissa antusias

"akhirnya ketemu"  ucap keila senang

mereka berpelukkan karena senang akhirnya menemukan satu sama lain, sebelumnya mereka sudah diberi tahu oleh kakak dan abang mereka kalau mereka akan satu kampus, tapi mereka belum pernah bertemu ataupun berkomunikasi

sejak saat inilah mereka berteman baik tak terpisahkan ditambah dengan bagas yang tidak bisa jauh dari clarissa

........


"kalau inget ngakak juga pertemuan pertama kita" 

mereka tertawa bersama 

"eh tapi gua enggak bisa nemenin lo ngambil baju, hari ini gua latihan sampe malam" ucap clarissa mengingkat ketika ia ada latihan

"yaudah nanti gua ngambil sendiri trus langsung kerumah lo" 

"sendirian?" tanya clarissa

"ya iyalah mau sama siapa lagi" jawab keila

"sama bagas, nanti gua telpon dia suruh nganter lo dan nemenin lo di rumah gua" 

"enggak enak gua sama bagas saa"

"nurut sama aku ya beb" ucap final clarissa sambil mengelus kepala keila 

mereka tertawa karena candaan clarissa 

"oi" 

"astagfirullah, ihh bagas kebiasaan" sentak keila yang langsung memukul lengan bagas karena kaget 

sedangkan clarissa biasa saja karena ia sudah melihat bagas yang mengendap ngendap ingin mengagetkan mereka

"lagian asik banget sih lo berdua" ucap bagas

"sirik lo" ucap clarissa 

ctakkk

"akhhh, sakit gasss" ringis clarissa yang mendapatkan sentilan lembut dari bagas

DOSEN or PACAR  [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang