3

12.3K 1.4K 139
                                    

Winwin meneguk ludahnya kasar, sekarang dihadapan sudah duduk para member yang lain. Doyun? Anak itu sudah dibawa Haechan, Jungwoo dan Mark kekamar untuk bermain dan meninggalkan Winwin bersama yang lain untuk disidang.

"Ehem, aku akan bertanya sesuatu."

Suara Taeil memecah keheningan diantara ketujuh pemuda itu. Ia menatap Winwin yang sedang menunduk.

"Dia anak siapa?" Tanya Taeil.

"Di-dia keponakanku, Hyung!" Sahut Winwin cepat, jantung serasa disuruh berkerja 2 kali lebih cepat sekarang.

"Bukankan keponakanmu perempuan, Winwin-ah?"

Deg....

Winwin terdiam. Ia memutar otak pintarnya mencari jawaban yang dilemparkan Jhonny padanya.

"Dia anak dari sepupuku, Hyung." Sahut Winwin, pemuda itu menyahut santai. Baiklah mari mainkan drama ini.

"Tapi, dia seperti anakmu." Sahut Yuta.

Winwin terbatuk saat mendengar hal itu. "Tentu saja, tidak!"

"Ah, benar juga, aku kira hanya aku yang berfikir begitu." Ucap Doyoung, yang diangguki semuanya. Pemuda itu menepuk bahu Winwin yang duduk disampingnya. Winwin hanya tersenyum kaku.

"Tapi, kudengar dari beberapa orang didekat unitmu. Disana ada idol yang tinggal tak jauh darimu?" Tanya Taeyong, ia mendengar itu kemarin saat tidak sengaja mendengar pembicaraan dari petugas kebersihan.

Skakmat, Winwin tidak tahu harus menjawab apa sekarang. Jelas ia sangat tau siapa idol yang dimaksud Taeyong itu.

"A-aku tidak tahu, Hyung." Sahut Winwin cepat, "Tidak salah lagi aku sangat kenal dengan gadis itu." Sambungnya pelan. Jaehyun melirik Winwin sekilas.

"Sudah tidak ada lagikan? Aku ingin minum." Winwin beranjak dari duduknya, meninggalkan yang lain. Sekekali pemuda itu meringis mengingat kebohongan yang ia buat tadi.

Winwin duduk melamun didekat meja makan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Winwin duduk melamun didekat meja makan. Ia baru berada disini 5 menit yang lalu. Dirinya penuh dengan rasa bersalah sekarang. Ia sudah membohongi orang yang sudah ia anggap seperti saudara kandungnya sendiri.

"Kau tidak bisa membohongiku,"

Suara itu membuat Winwin tersentak kaget. Ia menatap Jaehyun yang berdiri tak jauh darinya saat ini. Winwin tersenyum tipis.

"Apa yang kau katakan? Aku tidak berbohong sungguh." Ucap Winwin, pemuda itu menatap Jaehyun.

Jaehyun menyipitkan matanya, ia menghela nafas lelah. "Oh, ayolah! Kau bisa jujur padaku." Bujuk Jaehyun. Ia mengenal Winwin dengan baik, jadi sepintar apapun Winwin menyembunyikan masalahnya ia akan tetap tahu.

Winwin mendesah lelah. Ia memijit pangkal hidungnya pelan. Matanya melirik Jaehyun yang sedang menunggu ia membuka mulut. Setelah bergulat dengan pikirannya itu, Winwin menatap Jaehyun yang juga sedang menatapnya.

After Meet Baby ; WinroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang