6

10.8K 1.3K 160
                                    

"Ah, kukira tebakanku salah tadi. Anak kalian sangat tampan." Puji Wanita itu sambil sekekali mencubit pipi Doyun gemas.

"Terimakasih," Sahut Rose, gadis itu mengelus rambut Doyun lembut. Doyun memang selalu menarik perhatian dengan wajah manisnya itu. Bahkan harus Rose akui Winwin dan Doyun memang terlihat mirip jika mereka sedang tertawa bersama.

"Sudah berapa lama kalian menikah?"

"4 tahun,"

"5 tahun."

Kedua jawaban itu keluar bersamaan dari mulut keduanya. Wanita itu mengerutkan keningnya bingung.

"Ah, itu- pacaran! Maksud suamiku, 5 tahun jika dihitung dari masa kami pacaran! Iya dari masa pacaran, Bi hehe." Rose memberikan senyum pada wanita itu untuk menunjang drama dadakan yang ia dan Winwin mainkan.

Wanita itu mengangguk kepalanya tanda percaya-percaya saja dengan ucapan Rose.

"Sudah giliranku. Sampai jumpa anak manis!" Ujar wanita itu, tangannya melambai pada Doyun yang juga dibalas lambaian oleh Doyun.

Rose menghela nafasnya lega saat melihat wanita itu berjalan keluar, dengan cepat gadis itu membuat jarak dengan Winwin. Ia mengalihkan pandangannya ke arah Doyun, sungguh ia tidak ingin melihat Wajah Winwin sekarang.

 Ia mengalihkan pandangannya ke arah Doyun, sungguh ia tidak ingin melihat Wajah Winwin sekarang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sepanjang perjalanan tidak ada yang membuka suara sedikitpun. Doyun pun hanya duduk manis dipangkuan Rose dengan ponsel Rose ditangannya.

Winwin melirik sekilas kearah Rose, gadis itu diam membisu sejak kejadian itu. Entah karena apa Winwin pun merasa canggung walau hanya untuk bertanya pada Rose.

"Kalian ingin makan?"

Akhirnya setelah pergulatan batin yang melelahkan, Winwin mangeluarkan suaranya. Walau ia tidak banyak bicara namun karena sudah terbiasa dengan keributan Rose dan Doyun ia merasa sedikit aneh jika keduanya hanya diam.

Mau tak mau Rose kini menatap Winwin yang sedang fokus menyetir. Matanya bergulir luar mobil untuk melihat mereka sedang ada dimana.

"Jisoo Unnie bilang disekitar sini ada kedai seafood yang enak. Ingin coba kesana?" Usul Rose, Winwin menganggukkan kepalanya tanda setuju dengan usulan gadis itu.

"Doyun-ah ingin makan kepiting?" Tanya Rose, tangannya sibuk mengelus pipi gembul Doyun.

"Au, Ma! Papa ayo mam piting!" Seru Doyun, anak itu mengangkat kedua tangannya tinggi-tinggi.

"Baiklah, ayo makan kepiting." Sahut Winwin sambil tersenyum.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
After Meet Baby ; WinroseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang