first meet

4.3K 222 11
                                    

Ddrrtt... Ddrrtt... Ddrrtt...

Suara dering HP mulai mengganggu Saint si pria berparas manis yang sedang menikmati mimpi indahnya.
Saint mengambil ponsel di meja nakas.

"Hooooaaammmm" Saint menguap sambil menggeliat manja ketika tidur nya sedang terusik.

"halo khab?berisik banget deh pagi-pagi"

"Halo Saint!!! Kamu dimana buruann pertandingan basket P'Zee sebentar lagi dimulai! Aku nungguin nih dari tadi didepan apart kamu. Cepetan!!!" Rocos Tommy dari sebrang sana.

Seketika nyawa Saint terkumpul 100% dan melompat dari tempat tidur nyamannya.

"APAAAA!!!! SSHHIIAA aku lupa calon suamiku ada pertandingan basket. tunggu aku 15 menit oke! Langsung stay dimobil aja Tom" teriak Saint sambil lari ke arah kamar mandi

"calon suami HAHAHAHHAA terus aja kamu ngimpi. Udah bur.. Ahh sialan Saint langsung di matiin.. " omel Tommy ketika telfon dimatikan sepihak oleh Saint.

~~~di tempat pertandingan~~~

"Waahhh phi disini juga ??" Tanya saint ketika melihat Phi Poppy salah satu teman P'Zee.

Poppy sering melihat saint dari jauh mengamati Zee, Poppy juga sudah tau Saint menyukai Zee. Suatu waktu saat Saint mengetahui Poppy juga memperhatikannya, Saint menyuruh Poppy untuk tidak memberitahu Zee tentang kegiatan rutinnya.

"Iyanih nonton si Zee calon suami angan-angan kamu hahaha.." ungkap Poppy dengan nada mengejek

"Phi Poppy..."Saint memelas lesu ketika mendengar perkataan Poppy"

Karena Saint juga sudah tau kalau P'Zee sudah punya seseorang didekatnya, Saint tak tahu itu pacarnya atau bukan tapi mereka terlihat sangat dekat.

"sudah-sudah P'Poppy jangan ganggu Saint. biarin dia bahagia melihat P'Zee nya hari ini" ujar Tommy dan membuat Saint sedikit tersenyum kearahnya.

Saint duduk dengan memeluk sesuatu yang tampak banyak. Itu adalah makanan yang diborong Saint saat diperjalanan ke tempat pertandingan. Saint sangat hobby makan terutama makan es krim tetapi itu sangat tidak berpengaruh pada bentuk tubuhnya yang ramping dan kulitnya yang lembut seputih susu.

"Waaahh.."

"Waahhh yyeeaayyy AAAAAAAA P'Zee keren!!"

"PHI ZEE LOVE YOUUU"

"Yyaaeeyy P'Zee menang..."Teriak Saint sambil berdiri dan melompat lompat manja. Tidak lupa mengunyah cemilan yang dipegangnya sembari melihat pujaan hatinya memasukkan bola ke ring, berlari lari sambil menyapu keringat nya.

Tiba-tiba Saint tampak kaget dan seketika terduduk melihat tatapan mata tajam mengarah padanya. Zee melihat nya.

"Kenapa dia selalu berada disekitarku" ucap Zee dalam hati ketika tiba-tiba melihat Saint melompat riang meneriakinya.

Saint terdiam dengan wajah datar dengan kunyahan mulut yang semakin lambat tetapi didalam hatinya berkecamuk berteriak kegirangan namun tertahan oleh detakan jantungnya yang sangat cepat seolah akan meledak.
Saint berkedip lucu dengan tangan yang mulai menepuk nepuk lembut paha Tommy.

"hey Saint?? Kau kenapa? What happen ?? Heeiii" teriak Tommy sambil menghentikan tepukan lembut tangan Saint di pahanya"

"aa.. akuu.. Aku tadi.. Hhuumm Tommyyyyy" Saint gugup dan hampir menangis lalu tiba-tiba memeluk tangan tommy"

"hey kau kenapa?? Kenapa mau menangis astagaaa sudah sudah ayo kita pergi dan duduk di cafe dekat sini" ucap Tommy dan menarik pundak Saint keluar arena pertandingan karena pertandingan telah selesai.

Sesampai di cafe, Saint masih terdiam sambil menyentuh dadanya yang berdetak kencang mengingat P'Zee melihatnya tajam dan tidak lupa memakan es krim yang sudah dipesan Tommy temannya.

"Heyy cepat ceritakan padaku apa yang membuatmu terlihat bodoh seperti tadi"

"Aaku.. Akuu tadi.. Tadi P'Zee melihatku.. dia melihatku tom.. Aku bahagia sekali" ucap Saint berbinar

"Waahh dewi Fortuna berpihak padamu Saint, selama ini kau selalu menguntitnya diam-diam dan hari ini kalian bertatapan hahaha aku yakin dia terpesona melihat mu melompat kegirangan tadi" ucap Tommy

Tiba-tiba Saint melihat P'Zee memasuki cafe bersama beberapa temannya Jimmy dan Poppy. Lalu beberapa saat diikuti oleh seorang wanita yang terlihat seperti mengejarnya.

"Eh, Lihat itu lelaki yang tadi sangat bersemangat meneriakimu hahaha dia sangat lucu"Poppy berbisik pada Zee

Zee menatap tajam sosok yang sedari tadi membuatnya penasaran. Mereka saling menatap beberapa detik lalu saint memalingkan wajahnya karena malu.

"P'Zee kenapa kau meninggalkan ku, aku kelelahan mengejarmu tadi" ucap wanita yang kini bergelayut manja dilengan kekar Zee.

Namanya adalah Hwa, wanita yang selalu mengejar Zee walaupun Zee sama sekali tidak perduli apapun yang dilakukan Hwa. Dan Hwa menganggap itu adalah ungkapan persetujuan bahwa hwa boleh menyentuhnya padahal Zee malas menghadapi nya dan hingga akhirnya membiarkan semua perlakuannya.

"Auh Hwa bodoh sekali sih mau aja sama Zee padahal dia ngga perduli hahaha udah sini sama Poppy aja" Goda Poppy dengan suara mengejek

"Iihhh bodo amat aku maunya cuman sama P'Zee" ucapnya ketus sambil melihat zee.

Zee tak memperdulikan perbincangan bodoh Poppy dan Hwa. Perhatiannya fokus hanya satu objek. Pria manis yang berani memalingkan wajah darinya.

Zee perlahan mendekat menghampiri lelaki yang menarik perhatiannya tadi. Semakin dekat hingga Zee sedikit menunduk menatap Saint intens hingga jarak mereka pun semakin dekat. Zee melihat Saint semakin menunduk takut karna jarak mereka yang semakin dekat. Zee menarik dagu Saint agar mereka saling bertatapan.

"Siapa namamu?" Ucap Zee dengan tatapan intens nya yang mungkin siapa saja bisa melting menatap wajah tampannya dari jarak yang sangat dekat.

"Mmm akuu... Aku.. Nn..namaku Saint" Cicit Saint gugup dengan tangannya yang tanpa sadar meremas ujung kemejanya sendiri. Sungguh nafas hangat Zee dan bau tubuhnya membuat Saint ingin pingsan saat ini juga.

Zee menjauhkan pandangannya dan pergi menjauhi Saint dan duduk dengan jarak beberapa meja yang sudah ditempati sedari tadi oleh Poppy, Jimmy dan Hwa.

Saint merasa Zee sudah menjauh dan membuka matanya perlahan. Saint melihat Zee sibuk memainkan ponselnya. Tapi satu yang membuatnya mendengus kesal. Wanita itu terus memeluk lengannya.

Zee begitu penasaran dengan lelaki tadi. Di mengeluarkan ponselnya hendak menelfon seseorang.

"Halo Max tolong cari tau tentang orang yang bernama Saint. Kabari dalam waktu 1 jam"

"Baik Tuan" ucap penelepon

"Siapa dia, kenapa hanya melihatnya seperti itu jantungku berdetak sangat kencang" ucap Zee dalam hati sambil sedikit meremas telefon genggamnya. Saint begitu menarik perhatiannya.


TBC~

Gimana guys???
Lanjut??
Seru kah??
Atau ancur ?
Bantu koreksi ya heheheh

Updatean terbaru dari saint hari ini hahaha singkirin stikernya please :")

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Updatean terbaru dari saint hari ini hahaha singkirin stikernya please :")

MINE  // ZeeSaint (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang