Delapan

150 43 374
                                    

Saling merangkul bukan saling memukul, saling membela bukan saling mencela, saling melindungi bukan saking menyakiti.

Pukul 09:30

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pukul 09:30

Waktu hukuman Mars dan Venus telah usai, "Mau ke kelas atau mau bolos?" ajak Mars dengan tersenyum jahil.

"Dasar setan," cibir Venus.

Venus menarik telinga Mars dengan kencang serta menyeretnya, Mars seperti maling yang dijewer oleh emaknya.

"Awsh, lepas Ven, malu," ucap Mars. Venus pun melepaskan tangannya yang ada di telinga Mars.

"Jangan pernah bolos tuan Mars Angkasa anak pak Arseno Andra Angkasa," ucap Venus dengan sedikit mengejek.

"Nyenyenye,"

Mars dan Venus sudah menjalani hukumannya, mereka segera memasuki kelas agar tidak tertinggal pelajaran lagi setelah tragedi tarik menarik telinga dan dijemur di bawah terik sinar matahari.

Mars mendaratkan bokongnya di kursi samping Galaksi, "Lo kemana aja Mars?" tanya Galaksi yang melihat kedatangan Mars.

"Gue dihukum karena telat," ucap Mars, Galaksi pun membulatkan mulutnya.

"Lo mau egois?" tanya Galaksi secara mendadak.

"Hah? Egois buat apa?" tanya Mars balik.

"Lo pura-pura bego apa bego beneran?" ejek Galaksi dengan senyum miringnya.

"Lo ngomong apa sih Gal," ucap Mars kesal. Galaksi hanya memutar bola matanya malas.

Galaksi tersenyum miring. Galaksi kembali melirik kepada Mars dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Kalau mau bertarung gue sih ayo," ucap Galaksi. Mars menoleh ke arah Galaksi, Mars mengerutkan dahinya bingung dengan ucapan Galaksi.

"Gue gak paham apa yang lo maksud." ucap Mars merasa kesal.

***

Bell istirahat pun sudah berbunyi nyaring.

"Mars, Gala. ayo kita ke kantin," ajak Venus.

"Lo aja sama Mars, gue males." ucap Galaksi dengan nada dingin. Galaksi pun mengeluarkan earphonenya lalu menyumpal telinganya dan menyalakan musik dengan volume yang cukup keras hingga sedikit terdengar di telinga Mars.

Mars tidak paham kenapa Galaksi tiba-tiba berubah kepadanya, menjadi Galaksi yang seperti orang asing.

Mars dan Venus pergi ke kantin bersama, Venus yang merasa ingin buang air kecil pun meminta izin kepada Mars untuk ke toilet. Mars membiarkan Venus ke toilet sementara dirinya akan mencari tempat duduk dan memesan makanan.

Di toilet.

Setelah Venus buang air kecil, ia bercermin. Mencuci wajahnya yang terlihat sangat lelah.

MaVeGa [Sudah Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang