"Kurumi... kenapa kau bisa bersama orang itu... JAWAB AKU!" Seru Wrath dengan emosi yang terus menjadi-jadi.
Lingkaran sihir yang dibuat Wrath menjadi tidak stabil dan hancur seketika membuat dia kehilangan keseimbangan serta muntah darah.
"Tak kusangka kau masih bisa mempertahankan tubuh yang palsu itu Lucius, sepertinya kau sudah menjadi budak Belzeebub sepenuhnya agar tetap bisa bertahan" seru Kaguya melihat kearah Lucius yang terus memuntahkan darah dari mulutnya.
Aku yang tidak tahu apa-apa berusaha bertanya kepada Kurumi dan Kaguya, tetapi aku melihat ekspresi Kurumi yang kesal dan sedih... tampak air mata keluar dari matanya.
"Kurumi... ada... ada apa ini, siapa dia?" tanyaku kepada Kurumi.
Disaat aku berusaha menggenggam tangannya... "JANGAN MENYENTUHNYA KAU PALSU!!" Teriak Lucius dengan sekuat tenaganya.
"Kurumi... kenapa kau pergi begitu saja dariku waktu itu... kita sudah menghabiskan banyak waktu bersamakan, kenapa hari itu... hari itu kau menghilang" seru Lucius yang mencoba berbicara kepada Kurumi.
Kurumi memalingkan wajah dan memejamkan matanya.
Lucius yang melihat Kurumi yang memalingkan wajahnya membuat ia melihat kearah Kaguya.
"Kaguya, aku yakin sudah menyegelmu didalam Kristal... apa yang kau perbuat kepada Kurumi, kebohongan apa yang sudah kau katakana kepadanya!" seru Lucius kepada Kaguya
Kaguya mengelus kepala adiknya yang mencoba menahan air mata... "Kebohongan, bukankah kau yang berbohong kepadanya... aku tau kau sebenarnya dan rencana lalat busuk itu. Kau ingin bersama Kurumi dengan membohongi dan memisahkan satu satunya orang yang ia punya saat itu. Sekarang kau malah menggunakan kekuatan itu dihadapannya" seru Kaguya kepada Lucius.
Aku mencoba menyentuh Kurumi, tetapi disaat tanganku menyentuhnya, sebuah pecahan-pecahan ingatan masa lalu terlintas dipikiranku.
Didalam taman didalam istana, terlihat Lucius dengan rambut yang sepenuhnya putih sedang berjalan-jalan bersama Kurumi...
"Kurumi, aku senang akhirnya kita bisa bersama lagi" seru Lucius yang tersenyum kepada Kurumi.
Kurumi yang berada disampingnya mengangguk... "aku juga, Tuan Luci-" entah kenapa disaat Kurumi ingin menyebut namanya ingatan itu langsung buram dan langsung ke ingatan lainnya.
Kali ini memperlihatkan Luico yang bertarung melawan sekumpulan orang diperkemahan ditengah hutan...
"Kurumi!" seru Lucius yang menangkis tombak yang mengarah kepadanya.
Lalu muncul sebuah sabit dari tangan Lucius dan digunakannya untuk membunuh pengguna tombak yang ada didepannya.
Lucius dihadapkan dengan sekumpulan orang yang memakai armor dan penyihir disekelilingnya.
"Kau bukanlah tuan kami!"..."Bunuh si penipu!"... "Tuan kami bukanlah dirimu!"... seru beberapa orang yang menyerang Lucius dan mati setelah terkena serangan Lucius.
Lalu ada satu orang yang berhasil bertahan dan menahan bilah sabit meskipun hampir menembus perutnya... "Kau pikir dirimu Tuan Lucifer, mana mungkin tuan kami akan menyerang pengikutnya sendiri... jika dirimu Tuan kami yang asli maka kenapa kau memihak orang yang telah mencoba membunuhmu si lalat busuk Bellzebub?" seru orang itu yang berusaha menahan serangan Lucius yang semakin dalam...
"Nona Kurumi!! Sadarlah, yang sedang bersamamu itu bukanlah Tuan Luci-" seru orang itu tetapi sabit Lucius berhasil membunuhnya sebelum menyelesaikan kalimatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hollow is a Grim Reaper??
FantasyApa kalian pernah merasa nyaman tinggal di dunia ini? Dunia dengan alur tak menentu dan terus berubah. Ada yang ingin menjadi orang sukses dan memimpikan banyak hal. Tetapi, semuanya terbuang sia sia oleh beberapa faktor. Diantara faktor tersebut ad...
