•mati bosen•

2.4K 194 15
                                    

Selamat membaca cerita About Barra!

Btw aku Adain lagu itu bukan karena ceritanya mirip sama lagu tapi emang pengen dengerinnya aja :)

Jangan lupa vote dan coment

|Bosan-Ran|

Aku cemburu pada mereka yang selalu bersama mu, tertawa bersamamu, dan ada ketika kamu butuh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku cemburu pada mereka yang selalu bersama mu, tertawa bersamamu, dan ada ketika kamu butuh.

-Alisha Nadhira M.

***


Pagi hari telah tiba. Hari keberangkatan murid kelas XI dan XII camping. Mereka kumpul di depan PHS dan sudah ada beberapa bis disana. Alisha yang memakai pakaiannya telah datang dari lima belas menit lalu.

Alisha menunggu Maudy yang belum menampakkan batang hidungnya. Padahal biasanya kalau acara seperti ini Maudy datang duluan. Alisha menelpon Maudy yang sama sekali tidak aktif.

Mata Alisha menangkap sosok Barra dan Tania serta satu perempuan berumur seperti ibunya. Apakah itu ibu Tania? Pikir Alisha.

Ah melihat Tania secantik itu membuat dirinya benar-benar merasa insecure. Tania sangat cantik dan sangat pas berjalan disamping Barra. Coba lihat Alisha?hanya kentang pasar.

Alisha menghampiri Barra duluan. Ia tersenyum juga ke arah Tania. "Itu tadi mamah Tania ya?" Tanya Alisha pada Barra.

Barra menggeleng sebagai jawaban.

"Mamah kamu?"

Barra mengangguk.

Tiba-tiba ponsel Alisha bergetar. Nampaklah nama Maudy Lizze dengan emot bunga putih.

"Yaudah, aku angkat telepon dulu ya. Bye Bar!" Pamit Alisha melambaikan tangan.

Alisha mengangkat teleponnya.

'halo?'

'Audy Lo kena macet? buruan ini udah mau berangkat astaga. Lagian biasanya kan Lo yang dateng duluan' cerocos Alisha.

'Dengerin dulu'

'Apa?'

'Gue gabisa ikut Al'

'Hah?maksudnya?'

'Iya gue...'

'Bentar ini ada Kak Kevin'

Alisha memutus sambungannya

"Temen lo belum dateng?" Tanya Kevin duluan.

Alisha menggeleng "Itu tadi saya lagi telponan, nanyain dia kak"

"Oke. Saya tunggu"

Alisha mengangguk. Ia menelpon Maudy duluan.

'Kenapa dah?'

About Barra [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang