Mikasa , armin dan eren segera mendekati hanji dan moblit yang sedang bersama levi dan seorang yang armin ketahui adalah seorang pastor dinding dalam.
"Hanji san kenapa pastor pemuja dinding dalam bisa kemari?" Tanya armin, hanji tersenyum dan merangkul pundak pastor nick.
"Levi akan mengantarnya pada suatu pertunjukan yang unik, bukan begitu levi?" Ucap hanji seraya melirik levi yang menatap pastor nick tajam
"Ya .. aku akan menembaknya tepat di ubun ubunnya sampai isi otaknya keluar"
Seorang gadis yang baru saja tiba dengan senjata lengkapnya dan seragamnya yang cukup unik di kalangan para prajurit di sapa hanji dengan semangat
"LASCREA CHANNN" ujar hanji berteriak pada lascrea yang menatapnya datar, ia tidak ingin meladeni hanji yang sedang dalam sisi maniak titannya.
Eren , mikasa dan armin seketika menatap pada lascrea yang berjalan menghampiri mereka. Lascrea menatap trio shigashina itu lalu tatapannya jatuh pada pastor nick yang terdiam melihat mereka semua
"Hanji, ini sandera yang kau bicarakan?" Tanya lascrea
"Ya , dia .. dan levi akan memperlihatkan sebuah pertunjukan yang bagus" ucap hanji sambil tersenyum sadis
"Bagus lah, kalau dia tidak mau bicara .." lascrea mengacungkan pistolnya ke pelipis pastor nick membuat semua manusia yang berada di sana terkejut, sedangkan pastor nick hanya diam dan menatap gadis itu dengan gemetar
"Aku akan membuatnya dengan mudah" ucap lascrea menarik pistolnya dan menaruhnya kembali ke dalam jaketnya
"Levi, sebaiknya kau berbaik hati langsung memberikan pastor nick bantuan" rayu hanji pada levi untuk mencegah lascrea membunuh pastor nick dengan cepat
Levi mendecih kesal dan menendang tubuh pastor nick seraya menyeretnya untuk memandang beberapa pengungsi dan pandangan menyedihkan yang di alami masyarakat karena titan.
Hanji meninggalkan lascrea dengan trio shigashina itu dan pergi bersama moblit untuk mempersiapkan beberapa barang penelitiannya yang akan di bawa, armin yang sedari tadi diam mulai mencari topik untuk di bahas sambil menatap lascrea yang memandang levi dan pastor nick di luar.
"Nee lascrea san .." panggil armin
Lascrea menoleh menatap armin dengan tatapan hampa seperti biasa, ia menunggu armin untuk berbicara kembali
"Kau menghancurkan pengerasan pada titan annie , apakah kau tau tentang titan yang berada di dalam dinding?" Tanya arminMikasa dan eren hanya memandang keduanya yang terlihat serius
"Ya , aku mengetahuinya" jawab lascrea"Apakah kita selama ini di lindungi oleh titan dari titan?" Tanya armin sekali lagi
"Kau mengetahuinya dengan baik armin, ya .. dan pihak kerajaan yang menyembunyikan semua fakta itu" ucap lascrea membuat ketiganya menegang
"Jadi .. kita bukan manusia terakhir?" Tanya eren
"Bukan , musuh kita adalah manusia kalian harus mengingatnya" jawaban final lascrea, mereka bertiga terguncang dengan kebenaran yang lascrea katakan. Eren sampai mengepalkan tangannya dan menatap lascrea
"Lascrea tolong katakan semua apa yang kau ketahui!" Ucap eren dengan nada tinggi , lascrea menatap eren kesal dan membalas nya dengan tatapan tajam
"Bukan itu nada yang di gunakan untuk meminta sesuatu , lagi pula .. untuk apa aku mengatakannya padamu"lascrea beranjak meninggalkan trio shigashina itu untuk keluar dari zona yang tidak nyaman. Dengan kepergian lascrea , eren berfikir dengan keras
KAMU SEDANG MEMBACA
WIEDERHOLT (END) ✔️
Fanfiction"Karena dunia ini penuh dengan luka dan penderitaan, inilah sebabnya kau harus hidup menjadi seseorang yang di cintai semua orang, yang selalu tergantung kepada orang lain dan kepada siapa orang lain tergantung" "This is a cruel world, and only the...