11. Agreement?

1.4K 225 10
                                    

Vote dan komentar kalian bisa membuat author semangat lanjut ceritanya ^^

Author seneng yg baca banyak.. dalam beberapa jam waktu itu chapter terbaru sampe 200 pembaca...tp sayang vote nya nggak sampe segitu.... 😢

Author boleh dong minta vote nya hehe... >.<

Kalo vote di chapter ini dan sebelumnya bs sampe 100, author bakal next nulisnya. Kalo belom sampe, author tunda dulu sampe dapet 100 vote ya 😅

Tundanya sampe waktu yg tidak ditentukan, pokoknya sampe author pen nulis lagi tanpa melihat vote

Sekali kali author pen liat sampe 100 vote gitu.... :((

Untuk yang sudah vote... Aku cinta kaliaaannnn!!!!! ❤️❤️❤️





"Dasar pria sialan! Bisa-bisanya dia melakukan itu padaku!" seru Sohyun sambil mengusap-usap telinganya yang tadi terkena bibir Baekhyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dasar pria sialan! Bisa-bisanya dia melakukan itu padaku!" seru Sohyun sambil mengusap-usap telinganya yang tadi terkena bibir Baekhyun. Pria itu benar tidak main-main dengan ucapannya. Jika saja dia tidak teriak bahwa dia akan melakukan permintaan Baekhyun, mungkin sudah habis dirinya sekarang.

Rasa kesal membuatnya jadi malas mengerjakan tugasnya hari ini. Maka ia putuskan untuk pergi ke perpustakaan besar yang ada di mall yang terletak di Seoul. Ya, sudah sejak lama Sohyun ingin pergi ke tempat ini dan sekarang mungkin adalah saat yang tepat. Netranya membesar karena senang saat melihat sebuah lemari raksasa, ikon terkenal dari Perpustakaan Starfield di Seoul. Tidak sia-sia dia berjalan jauh dan berkeliling mall untuk melihat perpustakaan yang lengkap ini.

Pikirannya mulai berisi buku-buku tentang pemrograman game dan animasi yang akan dia baca segera. Setidaknya satu atau dua jam adalah waktu yang cukup baginya untuk membaca buku guna menghilangkan stres yang diciptakan oleh pria Byun itu.

Sebuah tepukan pada pundak gadis itu membuatnya terkejut dan menoleh cepat. Ia terkejut saat melihat Kim Jongin kini tengah berdiri menatapnya sambil tersenyum lebar.

"Hai, Sohyun!" sapa Jongin.

"Oh! Sonbae!" jawab Sohyun tak kalah senang saat melihat kehadiran Jongin di sini.

"Apa yang kau lakukan di sini? Mau baca buku juga?" tanya Jongin.

"Iya. Aku ingin mencari buku pemrograman. Kalau Sonbae sendiri?"

"Wah, kebetulan sekali. Aku juga ingin mencari buku tentang itu dan juga animasi 3D!" jawab Jongin dengan mata membesar. Entah mengapa saat melihat wajah Jongin saat ini, perasaan Sohyun jadi membaik.

"Bagaimana kalau kita cari sama-sama?" ajak Jongin yang dijawab Sohyun dengan angguk antusias. Mereka berdua pun berjalan bersama-sama untuk mencari buku yang diinginkan. Sesekali keduanya berbincang lalu tertawa kecil.

Married The CEO ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang