🄼🄴🄼🄿🄴🅁🅂🄴🄼🄱🄰🄷🄺🄰🄽
.
.
Butuh puluhan tahun agar Sunwoo dapat menerima keadaannya sendiri. Menerima keadaan dimana dirinya tak pernah merasakan rut dan tak memiliki mate disampingnya.
Sudah ratusan purnama ia lewati dengan duduk termenung di pinggir balkon kamarnya. Ia hanya dapat memandang puja bulan sambil berandai jika dirinya memiliki mate. Mungkin dirinya sudah sejak lama meninggalkan istana dan membangun keluarga sederhana di pinggir kota.
Angan hanyalah angan. Ia tak dapat menentang garis takdir yang menyatakan dirinya harus hidup dalam kesendirian tanpa pasangan.
"Pangeran, Nona Gayoung menunggu Anda di ruangan Anda. " ucap salah satu pelayan yang baru saja menghampiri Sunwoo di balkon kamarnya.
"Tumben sekali, dia datang di malam hari seperti ini. Pelayan buatkan kami teh melati hangat. " kata Sunwoo sambil beranjak pergi.
Deg! Ia merasa pernah mengatakan kalimat itu pada pelayan tadi. Tapi kapan? Ia tak ingat sama sekali.
"Pelayan, apa aku pernah meminta pesanan tadi sebelumnya? " Tanya Sunwoo sambil menghentikan langkahnya tepat di samping wanita tua itu.
"Maaf Pangeran. Anda tidak pernah meminta pesanan itu kepada Saya. Apa Anda ingin mengganti pesanan tadi? "
Sunwoo menggeleng dan melanjutkan langkahnya meninggalkan pelayan tadi. Ia berjalan dengan gagahnya melewati berbagai lorong yang pencahayaannya minim.
"Selamat datang mate,"
Sekelebat suara tadi memasuki gendang telinga Sunwoo. Ia tau suara tadi seperti suaranya, tapi dirinya tak merasa pernah mengucapkan sebuah kalimat tadi kepada siapapun.
"Bukankah kita perlu minum teh melati hangat sambil bercerita? "
Suara lain tiba-tiba memasuki gendang telinga Sunwoo lagi. Ia merasa bingung dengan semua ini. Kenapa rasanya suara-suara tadi tak terasa asing? Tapi kapan dia pernah berbincang dengan werewolf wanita di lorong panjang ini. Ahhhh, batinnya pusing sambil memegang kepalanya yang berdenyut secara tiba-tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidden Mate
FanfictionSunwoo, pangeran kedua Kerajaan Moon yang telah melewati 20 tahun dari waktu dimana seharusnya ia bertemu matenya. Gayoung, alpha klan netral dengan segenap jiwanya mengabadikan dirinya terhadap kerajaan juga belum bertemu matenya. Dan mereka mend...