Bab 19

75 20 0
                                    

🄼🄴🄼🄿🄴🅁🅂🄴🄼🄱🄰🄷🄺🄰🄽

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🄼🄴🄼🄿🄴🅁🅂🄴🄼🄱🄰🄷🄺🄰🄽















.
























.







"Apa yang kau rencanakan sebenarnya Hyunjae?! " teriak Taehyung pada Jaehyun yang baru saja datang entah darimana.

"Jangan berteriak calon mertuaku. Aku hanya berkeliling melihat situasi kota yang mulai menggila, " jawab Jaehyun tenang.

Jaehyun mendekat dan menaruh senampan makanan di hadapan Taehyung dan Griselda. "Makanlah, " pinta Jaehyun pada mereka berdua.

Griselda langsung menolak dengan cara membalikkan tubuhnya sedangkan Taehyung langsung menendang nampan tadi tepat di wajah tampan Jaehyun.

Tangan Jaehyun langsung mengelap wajahnya yang basah terkena air dari sup ayam kesukaan Taehyung.

"Dasar pria tua tak tau untung. Aku sudah berbaik hati memberikanmu makan dan tak membunuhmu seperti kau yang membunuh kedua orang tuaku di hari itu! " Teriak Jaehyun marah sampai - sampai urat lehernya terlihat.

"Aku tak akan membunuh kedua orang tuamu jika mereka tak melakukan kudeta besar-besaran untuk menjatuhkanku dan membunuh semua anakku kala itu, " Kata Taehyung tajam.

Jaehyun memilih abai dan menengok ke arah Ryukyu yang datang. Ia dapat melihat dengan jelas bahwa tatto di leher Ryukyu semakin terlihat.

"Kau adalah mate Erick? " tanya Griselda yang dapat melihat tulisan abstrak dari tatto itu.

"Apakah itu sebuah masalah Nyonya? " tanya Ryukyu balik.

"Tentu saja. Kau harus tau akan ada pengorbanan besar karena bermain - main dengan mate, " ucap Griselda marah.

"Aku melakukanya hanya agar Juyeon mau melihatku sedikit saja. Ia terlalu memuja Vanya, putri kalian berdua! "

"Vanya adalah mate Juyeon dan pantas saja jika Juyeon memujanya, " Balas Taehyung terkekeh geli.

Ryukyu sangatlah marah saat mendengar hal itu. Tangannya baru saja akan melempar obor api yang berada disampingnya, tapi tak jadi karena tangannya langsung digenggam oleh Jaehyun.

"Kalau begitu apakah kalian berdua tau kalau Sunwoo adalah mate Gayoung? Kalian pikir 80 tahun ini hidup kerajaan kita tentram tanpa alasan kah? Mereka berdualah yang berkorban. Mengorbankan tali mate mereka agar tak ada kudeta besar saat kakeknya Sunwoo meninggal, "

.




.




Hidden MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang