Only you

348 58 365
                                    

Apa yang akan kau lakukan saat membuka kedua kelompak mata dan netra indahmu menangkap sosok Joe yang sedari tadi menatapmu dan disaat yang sama ia juga memberikan senyuman hangat padamu?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Apa yang akan kau lakukan saat membuka kedua kelompak mata dan netra indahmu menangkap sosok Joe yang sedari tadi menatapmu dan disaat yang sama ia juga memberikan senyuman hangat padamu?

Joe duduk dilantai dan menopang dagunya dipinggir tempat tidur, "Selamat pagi sayangnya Joe."

"Gendong~~~" Aylin memajukan bibirnya dan merengek untuk minta gendong pada Joe yang sudah berdiri dan siap untuk menggendong Aylin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gendong~~~" Aylin memajukan bibirnya dan merengek untuk minta gendong pada Joe yang sudah berdiri dan siap untuk menggendong Aylin

Aylin berdiri diatas tempat ditidur dan berjalan menuju Joe yang telah merentangkan kedua tangannya. Aylin memeluk tubuh Joe dan pria Park itu menggendong Aylin menuju dapur dan mendudukkan Aylin diatas meja makan, "Ku rasa otakmu jatuh Joe. Bagaimana bisa kau menaruhku diatas meja makan?"

"Berarti otak Sean telah jatuh karena sering mendudukkan Sena diatas meja makan." Joe melirik sekilas kearah Aylin dan mulai berkutat dengan peralatan dapur

Aylin turun dari meja makan dan membantu Joe memasak, "Otak Sean memang sudah jatuh."

"Sena dimana Joe? Biasanya jam segini kau ada dirumah Sean."

"Sena ada dirumah kakeknya. Biarlah kakeknya yang mengurus Sena. Aku juga perlu ruang untuk bermesraan dengan dirimu. Oyah, kau kuliah, Aylin? Bagaimana dengan luka memarmu?"

"Aku akan memakai pakaian tertutup dan menutupi bekas cekik ini dengan make-up. Kau tidak perlu khawatir Joe." Tanpa menatap Joe yang begitu khawatir padanya, Aylin lebih memilih menatap telur ayam yang telah Joe goreng. Telur ayam lebih nikmat daripada menatap wajah Joe

Joe memegang kedua bahu Aylin dan menariknya kedalam dekapannya, "Jangan berlagak sok kuat, Aylin. Aku tau kau sangat menderita. Jangan paksakan diri untuk selalu terlihat kuat. Menjadi lemah untuk sehari saja tidak apa. Karena kita manusia yang memiliki berbagai perasaan."

Netra Aylin memerah karena menahan tangis. Ia sungguh merasa kacau setelah apa yang menimpanya. Aylin membalas dekapan hangat Joe dan memecahkan tangisnya, "Hei Joe Park!!! Kenapa kau bau gosong?!! Kau merusak hal romantis dipagi hari bodoh!!!!"

Otak Joe seketika melambat, "Aku? Bau gosong?"

"JOE TELUR GORENGMU BERASAP WOI!!! AIR MANA AIRR!!!!"

The Heart Wants ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang