Hiuu guysss
Happy reading <3
Sorry typo
Nino' pov
"Kak Ninooo!!"
"Kak Ninooo udah pagi bangunnn!!!"
Suara teriakan dan gedoran dari luar kamar bener-bener mengganggu gua banget pagi ini.
"Iya!" Balas gua teriak
"Nino.." panggil suara yang lembut dari samping kiri gua.
"Hmm"
"Terima kasih.." Ucapnya.
Gua langsung bangun dan menghadap ke Elena. "Untuk apa?" Tanya gua.
"Aku harus pergi hari ini.." Ucapnya lagi dan itu cukup menjelaskan semuanya.
"Ell..." Lirih gua.
"Iya Nino.." Jawabnya sambil tersenyum.
"Tapi ini kan rumah kamu.."
"Aku sudah bertemu seseorang yang selama ini ku cari Nino.. Waktu itu aku sedang ikut dengan mu ke rumah salah satu teman mu, dan aku bertemu dengannya.." Jelas Helena
Ohh pantes akhir-akhir ini gua sering ngeliat sosok laki-laki disini. Apalagi di lemari dimana dulu gua untuk pertama kalinya gua tahu dan kenal Elena.
Flashback
Waktu itu gua baru pulang dari rumah temen gua. Well, sebenernya dia karyawan gua cuman karena kita seumuran dan punya beberapa kesamaan jadilah kita akrab.
Malam itu memang agak aneh tiba-tiba Elena mau ikut gua ke rumah temen gua. Gak biasanya dia kayak gitu, yang biasanya kayak gitu itu Valen.
Dan guapun mengizinkan dia untuk ikut Karena dia itu gak macem-macem.
Pas sampe rumah temen gua Elena ilang, dan guapun cuek akan hal itu.
"Assalamualaikum" Ucap gua saat masuk rumah.
Sepi..
Yaiyalah orang gua pulang udah setengah dua pagi.
Karena capek gua buru-buru menaruh helm gua di lemari dimana gua ketemu Elena untuk pertama kali.
Dulu si kosong, sekarang udah gua,mila dan Nina isiin.
Tapi, betapa kagetnya gua pas gua nutup lemari itu ada pantulan sosok laki-laki dibelakang gua. Gua yang dasarnya udah capek jadi gak terlalu mikirin tentang itu dan langsung cabut ke kamar buat bersih-bersih.
Karena gua pikir, gua lagi diikutin.
Ternyata gua salah
------
"Terima kasih sudah menjadikan aku teman mu Nino.." Ucap Elena mengembalikan gua.
"Aku senang berteman dengan mu.." ucapnya lagi. Jujur sakit banget ketika ada salah satu temen bukan sahabat karena mereka selalu nemenin gua apapun keadaannya.
"Elena.. Nama dia siapa?" Tanya gua
"Nico..." Jawab Elena dan gua mengangguk.
"Kamu udah pamit sama yang lain?." Tanya gua.
Elena menjawab dengan anggukan. "Terima kasih sekali lagi Nino.." ucap Elena dan dia maju untuk memeluk gua.
"Jaga dirimu baik-baik, jaga juga adik-adik mu.. Aku berdoa semoga kamu bisa bertemu Lyla secepatnya." Ucap Elena.
KAMU SEDANG MEMBACA
INDIGO
МистикаIni tentang Nino, anak laki-laki yang di cap aneh dan gila dan 'si murid pemalas' oleh seisi sekolah. Ini tentang Nino yang baru menyadari jika ia mempunyai kemampuan untuk melihat 'sesuatu' dari dimensi lain yang tidak bisa terlihat oleh manusia b...
