Resepsi

2.2K 182 4
                                    

Hari ini adalah acara resepsi Arum dan Danish, mereka berdua sudah duduk di pelaminan, sudah siap menyambut para tamu undangan yang datang di acara mereka. Tidak sedikit tamu, melainkan banyak, karena banyak sekali  tamu undangan yang mereka undang. Dari teman waktu SD sampai teman satu kerjaan, mereka undang. Arum sudah mulai merasa lelah, karena terlalu lama berdiri. Berbagai doa dan ucapan yang mereka ucapkan pada Arum dan Danish. Arum tidak menyangka selelah itu menjadi seorang pengantin, ia harap itu pertama dan terakhir kalinya ia menjadi seorang pengantin.

"Selamat!"

"Terima kasih sudah datang"

"Barakallah..."

"Terima kasih"

"Congrats Bro"

"Thanks, sudah makan?" tanya Danish

"Sudah. Gila cantik istri lo"

"Iyalah"

"Hebat bro ada lagi gak seperti dia?"

"Maaf sudah habis, kamu kira barang. Dah sana"

"Selamat ya"

"Makasih"

"Arum"

"Ya Allah cantiknya"

"Hey...akhirnya datang juga" Arum tersenyum menyambut kedatangan teman-temannya yang ada di pondok.

"Mestilah...selamat ya Rum"

"Seperti bukan Arum. Kamu cantik banget"

"Iya, Maa Syaa Allah...aku sampai gak kenal kamu"

"Ah bisa aja, cantik karena make up ini kan?"

"Kamu memang cantik dari dulu, walau gak pakai ini kamu tetap cantik, tapi kalau pakai make up kamu terlihat sangat cantik"

"Dah memujinya, nanti gaun ini longgar"

"Haha...selamat yang Rum"

"Semoga bahagia"

"Semoga kekal sampai ke surga"

"Aamiin. Makasih ya kalian sudah datang"

"Iya, masa teman kawin kami gak datang"

"Kita berfoto"

"Ayo"

Arum dan Danish tersenyum bahagia menatap kamera.

"Dah, makasih Arum"

"Makasih juga sudah datang. Sudah makan?"

"Sudah"

"Makan lagi"

"Sudah kenyang banget"

"Sekali lagi makasih kalian sudah datang, Tas, Em, Nis, Nin, Mah, Ki, Wan, Lin, dan Len makasih kalian sudah datang"

"Iya, sudah seharusnya kami datang"

"Kami pulang dulu ya"

"Iya hati-hati"

Teman-teman Arum berpelukan dengan Arum, Arum senang mereka hadir di acaranya, Arum kira mereka tidak akan datang, karena pagi adalah jam untuk mereka mengajar para santri.

"Barakallah Arum"

"Kak Rin...ugh senangnya Kakak datang"

"Maa syaa Allah kamu cantik banget sih. Selamat Dek, semoga kalian bahagia"

"Aamiin. Eh ada Kak Atika juga?"

"Iya, kami bareng ke sini nya"

"Selamat ya Rum, Kakak doain semoga kalian bahagia, ish...masih gak nyangka duluan kamu"

ARUM (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang