Maap ya kalo update lama, karna aku ga pernah bikin simpenan draft. Aku sukanya, selesai part langsung update:)
Absen dulu sini, kalian baca jam berapa?
Udah nambahin Ganas ke reading list?
Terharu bgt tantangan aku kemarin berhasil. Sekarang aku tantang lagi 400 komen🔥
Tebak-tebakan dulu yuk. Dia di DO dari sekolah, diputusin pacar, gasuka di kasihanin, siapa dia?
A. Ganas
B. Raidan
C. Zian
D. GaraUdah siap spam komen kan? Happy reading♥
[Galih Windutama]
[19. Hati Yang Patah, Lagi.]
Bukan soal status, jarak, dan kesibukan. Tapi, semua soal prioritas. —Gara BagaswaraSemua yang Ganas ucapkan malam itu, benar-benar ia lakukan. Terbukti jika saat ini ia tengah menyeret Aletta, alias menarik paksa tubuh Aletta. Aletta berusaha untuk meronta, namun tenaganya tak sebanding dengan macan yang berwujud manusia, yang sialnya sudah mampu mengisi setiap rongga hati Aletta. Ganas menarik Aletta, lalu menghempaskan tangan Aletta di depan mobilnya.
"Ngapain lo berduaan sama banci kaleng itu?"
"Oh, pantes kamu narik-narik aku tadi, karena cemburu."
"Kalo iya, kenapa?," tanya Ganas dengan mata yang menyorot tajam, dan itu sukses membungkam mulut Aletta. "Kenapa diem?"
"Nas, aku sama dia cuma lagi bahas buat pentas musik. Lagian nih ya, kamu ngga harus cemburu sama dia, karena udah jelas-jelas aku bakal lebih milih kamu. Aku sama dia cuma sekedar partner duet di panggung."
"Gue kalo cemburu ngga milih-milih, mau siapa pun itu cowonya."
"Yaudah, sebisa mungkin aku bakal jaga jarak sama dia. Oh iya, kamu jadi minta anterin aku?"
"Jadi."
Ganas membukakan pintu mobil untuk Aletta sebelum ia masuk ke dalam mobil. Saat di perjalanan, cewek itu terus bertanya kepada Ganas, kemana ia akan membawa dirinya pergi, namun sang pembawa mobil hanya menjawab dengan gelengan kepala. Setelah menempuh perjalanan yang lumayan lama, akhirnya Aletta tau kemana Ganas membawanya, yaitu ke sebuah tempat pemakaman umum. Ganas berdiri di salah satu makam dengan ditemani oleh Aletta.
"Hai mi, ini Ganas. Mami apa kabar? Oh iya, Ganas kesini bawa pacar mi. Namanya Aletta. Seandainya mami masih hidup, pasti mami seneng bisa ketemu sama Aletta. Dia orangnya baik dan pengertian banget." Ada kesedihan yang tersirat dari semua kalimat Ganas. Tak ada yang tau jika Ganas sudah meneteskan air matanya. Ganas langsung menyeka air matanya. Ia tak ingin dipandang lemah, terlebih lagi sekarang ada Aletta di sampingnya.
"Halo tante, aku Aletta. Pasti tante adalah ibu yang paling beruntung karena udah ngelahirin Ganas, dan aku adalah cewe yang beruntung karena bisa pacaran sama Ganas. Tapi, tante tau ngga? Dia nembak aku dengan cara maksa. Awalnya aku ngga suka, tapi seiring berjalannya waktu, aku bisa terima. Dan akhirnya, perasaan yang hadir saat ini, bukan karena terpaksa, tapi karena terbiasa. Semoga tante tenang ya, di alam sana."
KAMU SEDANG MEMBACA
Ganas
Teen Fiction1. FOLLOW SEBELUM BACA 2. KALO GASUKA, GAUSAH LANJUT BACA, APALAGI SAMPE REPORT, KARENA AKU PUN GAPERNAH MAKSA BACA 3. DILARANG KERAS PLAGIATOR Ganas Reval Galungga. Sikapnya sama seperti namanya. Cowok yang tak suka diatur dan butuh kebebasan. Hing...