Couple Ice [END]

BAB:27

"Mulai sekarang lo jadi pacar gue!."
-Galang prasetyo.

Setelah selesai ujian praktek,siswa/siswi berhamburan menuju ke kantin untuk mengisi perut mereka.

"Lid ayo ke kantin."ajak aulia.

"Tumben lo yang ngajak biasa nya juga gue yang ngajak lo."

"Yaudah gue sendiri aja."ucap Aulia.

"Ehh iya iya gue ikut."

"Yaudah ayo."

Mereka berdua langsung berjalan ke kantin.setelah sampai di kantin mereka memesan makanan seperti biasa dan duduk di tempat yang biasa mereka tempati.

"Lid gimana hubungan lo sama Calvin?."tanya Aulia setengah menggoda.

"Hubungan apaan dah."elak Lida.

"Halah ngga usah ngelak."

"Lo sendiri gimana?udah ke tahap jadian belum?."

Ketika Aulia hendak membalas ucapan Lida,tiba tiba ada seseorang yang lebih dulu menjawab pertanyaan Lida.

"Hampir."ucap seseorang yang tiba tiba duduk di samping Aulia di ikuti kedua teman nya.

DEG!

Jantung Aulia berpacu cepat.pikiran nya kemana mana.

'Apa Galang bakal nembak gue?.'batin Aulia yang berusaha menormal kan detak jantung nya.

"Bagus lah kalau begitu."ucap Lida.

"Eh btw kita bertiga boleh gabung kan?."tanya Calvin.

"Iya boleh kok."ucap Lida.

"Ciee Lida ciee."goda Aulia sambil menyenggol lengan Lida.

"Apaan si li yang ada lo yang cie bukan gue."kesal Lida.

"Idih ngambek."cibir Aulia.

"Jangan ngambek gitu ah ntar kalau gue suka gimana."ucap Vino yang sengaja memanas manasi Calvin.

"Lo habis sama gue."ucap Calvin sambil melirik Vino.

"Aduhh gue takut,tolongin gue lid."balas Vino yang pura pura ketakutan.

"Ngga buat apa gue nolongin lo."ucap Lida sambil cekikikan melihat raut kesal Vino.

"Ngga usah caper sama doi gue deh."ucap Calvin.

"Lah emng nya lo udah jadian sama Lida?."

"Belum lah."ucap Calvin.

"Ciee lid tinggal tunggu waktunya aja tu."goda Vino.

"Apaan sih."

Karena sibuk berdebat,mereka tidak menyadari bahwa Aulia dan Galang sudah pergi meninggalkan kantin tanpa pamit.

"Loh Galang sama Aulia kemana?."ucap Calvin terkejut karena mereka berdua tiba tiba hilang.

"Ehh iya tadi padahal mereka disini kok tiba tiba hilang."lanjut Lida.

"Yaudah si biarin aja mungkin mereka pingin berduaan."ucap Vino santai.

"Lo juga mending pergi sana."usir Calvin.

"Loh kok jadi gue yang pergi."

"Iyalah gue pingin berduaan sama Lida,iye ngga lid?."tanya Calvin.

"Iya dong."

"Yaudah iya gue pergi."putus Vino.

****

"Kira kira mereka kaget ngga ya kalau kita tiba tiba ngilang?."tanya Aulia.

"Kaget pasti."ucap Galang.

"Yaudah sekarang kita mau kemana?."

"Ke ruang guru dulu aja."jawab Galang.

"Lah ngapain?."tanya Aulia.

"Lo pikun apa gimana?tadi kan di suruh bu Tini."ucap Galang.

"Ohh iya lupa."

"Yaudah ayo."Ajak Galang.

Sesampainya di ruang guru,mereka langsung menuju ke meja bu Tini.

"Assalamu'alaikum bu."ucap Galang dan Aulia bersamaan.

"Waalaikumsalam,ehh kalian."

"Ibu mau bilang apa?."tanya Aulia to the point.

"Nanti pas acara pentas seni ibu minta kalian nyanyi kayak tadi ya?lagu nya bebas."ucap bu Tini.

"Iya bu."ucap Galang.

"Kalau begitu kita pamit bu,Assalamu'alaikum."pamit Aulia.

"Iya,waalaikumsalam."jawab bu Tini.

Setelah mereka keluar dari kantin,mereka berdua memutuskan untuk ke taman belakang sekolah.

"Li menurut lo,gue orang nya gmn?."tanya Galang setelah sampai dan duduk di taman belakang sekolah.

"Menurut gue,lo itu kadang cuek,humor,suka gombal,ngeselin dan masih banyak lagi."

"Dan lo tau ngga?."

"Apa?."tanya Aulia.

"Sikap gue begitu cuma ke lo doang."ucap Galang yang membuat pipi Aulia panas.

"Ciee bullshing."goda Galang.

Tiba tiba ada seorang cowo yang menghampiri Aulia dan langsung jongkok di depan Aulia sekaligus menyodorkan bunga.

"Li lo mau ngga jadi pacar gue?."ucap cowo itu tidak tahu malu.

Melihat cowo itu menembak Aulia,membuat Galang panas bukan main.

"Ehh lo siapa main nembak² aja."ucap Galang sambil menarik kerah baju cowo itu lalu menonjok nya berkali kali.

BUGH!!!

BUGH!!

BUGH!!!

"Urusan lo sama Aulia apa?."tanya cowo itu.

"Gue temen nya."ucap Galang penuh amarah.

"Cuma temen kan?."ucap cowo itu meremehkan.Galang tidak terima jika di remehkan apalagi sama orang yang tidak di kenal nya kembali.

"Bangsat!."ucap Galang sambil menonjok kembali cowo itu.

BUGH!!!

BUGH!!!

BUGH!!!

Galang memukul cowo itu berkali kali sampai cowo itu tidak berdaya.

"GALANG UDAH!DIA BISA MATI!."teriak Aulia yang membuat Galang memberhentikan aksi nya.

"Itu hukuman buat lo yang udah nembak Aulia secara tiba tiba dan udah ngeremehin gue!."ucap Galang sarkas lalu Galang menarik tangan Aulia untuk meninggalkan tama.

Sekarang mereka berada di ruang kelas merek yang masih sepi karena masih jam istirahat.

"Li."panggil Galang yang masih sedikit emosi.

"Iya?."

"Mulai sekarang lo jadi pacar gue!."ucap Galang serius.

"Hah.. "

Belum sempat Aulia membalas,Galang sudah terlebih dahulu memotong nya.

"Ngga.ada.penolakan."ucap Galang penuh penekanan.

_______________________
Bersambung...

Jangan lupa voment nya ya..