13

10.2K 1.5K 265
                                    

VOTE FIRST!
AND COMMENT IF U WANT!

•-•-•-•

Tok tok tok

"Kedua belah pihak resmi bercerai."

Suara ketukan palu dan juga suara hakim yang menyatakan Hanna dan Jaehyun resmi bercerai mengalun di telinga Hanna yang langsung berdengung setelahnya.

Dirinya dengan Jaehyun bercerai.

Hanna menatap Jaehyun yang kini bangkit sambil tersenyum kearah Jane dan Youra yang sedang menggendong Jeffrey.

Mereka adalah calon keluarga bahagia karena Jaehyun akan menikahi Youra setelah ini, setelah dirinya dengan Jaehyun resmi bercerai.

"Aku harap kau bisa pergi sejauh mungkin Hanna, karena kami tidak membutuhkanmu lagi."

Deg









Hanna membuka matanya dengan lebar karena degup jantungnya tiba-tiba terasa cepat dan nyeri.

Mimpi, Hanna bermimpi.

Syukurlah.

Hanna mendudukkan dirinya diatas ranjang sambil mengatur nafasnya yang memburu, tubuhnya berkeringat dingin, bahkan tangan dan betisnya terasa dingin.

Mimpi tadi terasa nyata sampai Hanna merasa sesak seperti ini.

Hanna memegang dadanya yang terasa oleh detak jantungnya yang menggila, dia seperti orang habis berlari maraton sekarang.

"Nyonya."

Hanna terlonjak mendengar suara Lea yang tiba-tiba masuk dalam indra pendengarannya.

Lea menatapnya khawatir bersama dengan Jeffrey yang berada digendongannya menggunakan handuk.

Hanna tidak kembali ke kamar tadi malam, ia memilih tidur bersama Jeffrey karena- entahlah dia hanya malas berinteraksi dengan Jaehyun.

"Aku terlambat bangun, ya?" Tanya Hanna pada Lea, karena Jeffrey yang notabenenya adalah anggota keluarga terakhir yang mandi di pagi hari, ya namanya juga anak-anak, mereka bangun harus minum susu dulu, jadi pasti Hanna bangun terlambat sekarang.

"Iya, nyonya. Sekarang sudah jam delapan pagi, saya tidak berani membangunkan karena wajah nyonya pucat, sepertinya nyonya sakit," jelas Lea.

"Ah tidak, aku mungkin masih kelelahan. Jaehyun sudah bangun?"

"Sudah, tuan sedang sarapan dengan nona Jane sekarang."

Hanna terdiam sebentar, Jaehyun tidak pergi ke kantor?

"Baiklah, kau urus Jeffrey dulu." Hanna pun berjalan kearah Lea dan mengecup pipi Jeffrey sekilas lalu pergi ke kamar sebelah, ke kamarnya dan juga Jaehyun.

Setelah sampai di kamar, Hanna meraih ponselnya yang berada di nakas sebelah ranjang mereka.

Ia berniat untuk menelpon Johnny, siapa tau kemarin Johnny ada sesuatu sampai dia tidak bisa mengangkat telepon Hanna.

Bisa saja dia membiarkan ponselnya karena di telepon oleh orang-orang yang ingin menanyakan masalah kemarin, kan?

Hanna mencoba berpikir positif karena harinya masih pagi, apalagi kemarin juga harinya dipenuhi oleh dengan hal-hal negatif.

Jari lentik Hanna menggulir seluruh kontak yang berada di ponselnya dan mencari dial nomor Johnny.

Setelah dapat, Hanna menempatkan ponselnya kearah telinganya dan menunggu beberapa saat.

Our Marriage Life || Jung Jaehyun [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang