Tied 2| Nakamoto Yuta [✓]

01. Starbucks

"Passport, dompet, dokumen penting lainnya?"

"Udah,"

"Tas kecil untuk pegangan, uang yang udah di tukar?"

"Udah,"

"Celana dalam?"

Winwin tersedak tawa, mendengar pertanyaan yang baru saja keluar dari mulut Yuta, sahabat karibnya.

"Bercanda," lanjut Yuta ikut tertawa garing. Dia lalu berjalan menuju jendela apartemen lantai sepuluh, tempat dia menghabiskan hari-harinya dan beristirahat.

Ngomong-ngomong, Yuta dan Winwin sedang dalam line telepon ya, bukan berada di satu tempat yang sama. Maklum, soalnya mereka lagi di negara yang berbeda. Yuta di Korea dan Winwin di China. Mereka adalah sesama idol dari negeri gingseng, yang awalnya bersama tapi terpisah karena subgrup. Yuta di NCT127 dan Winwin di WayV, tau kan? Tapi gak masalah walaupun beda subgrup dan beda negara, yang namanya sahabat kan tetep bisa nelpon dan berkabar.

Hari ini Yuta iseng mengabsen nama-nama benda yang harus Winwin bawa, usut punya usut, ternyata Winwin akan liburan ke Indonesia. Ya gakpapa sih, Yuta lagi gak ada kerjaan aja makanya absen.

"Kacamata. Kacamata hitam?" lanjut Yuta setelah melihat sekelibat matahari di luar jendela apartemennya.

"Menurutmu perlu?" tanya Winwin di seberang.

"Perlu," jawab Yuta. "Pertama, untuk menghindari kesilauan. Kedua, menghindari pertikaian,"

Winwin tertawa lagi.

Yuta tersenyum lebar, padahal dia nggak lagi bercanda tapi Winwin mudah banget ketawa. Kelihatan banget kalau sahabatnya ini lagi senang, yang mana membuat Yuta ikut senang juga.

"Kamu jadi nyusul kan? Udah bilang sama manajer belum, kan kamu dapat libur panjang?" tanya Winwin.

"Udah sih, tapi gaktau tuh belum ada jawaban," jawab Yuta sambil angkat bahu. Memang, dia punya rencana untuk liburan bareng sama Winwin, comeback NCT127 udah berakhir dan agensi lagi sibuk dengan SuperM, kesempatan yang bagus untuk bersenang-senang sebelum sibuk kembali kan?

"Tenang, nanti kalau udah fiks, aku langsung pergi. Tungguin aja," tambah Yuta lagi.

"Oke," jawab Winwin. "Sesuai rencana awal ya,"

"Hm'm,"

Setelah menyelesaikan pembicaraan, telepon di tutup, menyisakan Yuta yang sibuk dengan jurnal perjalanannya.

Memang, Winwin pergi ke Indonesia, tapi mereka berencana untuk bertemu di Singapore, sebuah negara kecil yang katanya penuh teknologi namun tetap ramah lingkungan -seperti kampung halaman Yuta. Tempat ini di pilih oleh Winwin, dengan segala alasan di dalamnya. Rencananya, mereka nggak hanya pergi berdua, ada pacar rahasia Winwin dan ada temen pacar rahasianya Winwin juga, jadi mereka berempat.

Ey jangan kaget, memangnya idol gak punya pacar? Ada kok, cuma nggak di expose aja. Contohnya, Winwin. Biar gemay gemay begitu, Winwin itu gentle banget depan pacarnya.

Tujuan Yuta ikut liburan kali ini pun tak lain dan tak bukan untuk mengenal lebih dalam pacar rahasia si Winwin ini. Iya lah, Yuta kan bestfriend, jadi harus deket juga sama orang pilihan hati Winwin. Jadi .. semoga perjalanan ini menyenangkan.

Yuta tersenyum kecil, lalu menutup jurnal perjalanannya.

✈️

Sebenarnya, Yuta udah tau banget kalau dia di bolehin pergi ke Singapore sama agensi, tapi tetap saja dia menunggu sampai benar-benar di konfirmasi. Manajer lalu wanti-wanti ke Yuta supaya nggak ketauan publik kalau dia lagi liburan ke Singapore, terus di kasih tips-tips juga tentang hal-hal yang harus dilakukan pada saat terdesak. Maklum, ini pertama kalinya Yuta liburan ke negara lain, tanpa penjagaan. Tapi yaudalah, anak laki gini.