Grizelle's Diary

Part 8 | Grizelle's Diary

Mari memulai hari pertama di tahun 2021 dengan yang manis-manis,

selamat membaca!

o0o

Grizelle telah bangun sejak pukul lima pagi tadi, ia baru saja selesai menunaikan kewajibannya dan juga membuat sarapan untuk dimakan.

Hari ini Grizelle mendapatkan shif pagi-siang, dan ia berniat setelah pulang bekerja akan mengembalikan dress casual yang Edric pinjamkan kemarin.

beruntung Dress yang Edric pinjamkan sudah kering dan bisa untuk segera di setrika.

'Apa aku akan mengembalikan ini di kantornya? Tapi kalau nanti di usir oleh satpam lagi bagaimana?' Tanya Grizelle dengan perasaan takut.

Setelah selesai menyetrika dress pinjaman dari Edric, Grizelle dengan cepat menyajikan bekal untuk dirinya makan saat siang hari.

Butuh waktu lima belas menit, Grizelle sudah siap dengan pakaian kerja, ia juga sudah memasukan bekal kotak makan dan dress kedalam tas miliknya.

Grizelle mengunci pintu kontrakannya dan mulai berjalan dengan santai sambil menikmati udara pagi hari.

Grizelle sudah sampai restaurant pukul setengah delapan pagi, jalan cukup ramai membuat dirinya datang sedikit terlambat.

Walaupun restaurant tempat dirinya buka pukul sepuluh pagi, tapi dia dan teman-teman yang lain harus bersiap dari sekarang.

Grizelle mulai menaruh tas kerja miliknya di dalam laci yang telah di sediakan, ia mengikat rambut hitam panjangnya sehingga menampilkan leher jenjang miliknya yang putih bersih.

Grizelle keluar dari ruang staff dan ia sedikit bingung karena melihat teman-temannya sedang berbaris.

"Pengumuman, hari ini restaurant buka sedikit terlambat karena produksi bahan makanan terjadi keterlambatan selama satu jam. jadi kita akan membuka restaurant ini pukul sebelas siang, kalian paham?" Ucap Rahma.

"siap paham" jawab Grizelle serentak dengan para pekerja yang lain.

Setelah pengumuman yang Rahma berikan tadi, para pekerja langsung pada posisi-nya masing-masing untuk membersihkan restaurant. 

Grizelle bersama teman-teman yang lain mulai menyapu dan mengepel lantai.

cukup lama mereka membersihkan restaurant, Jam sudah menujukan pukul sepuluh pagi, membuat Grizelle dan staff yang lain mulai diposisi masing-masing.

Mereka mulai menjalankan jobdesc-nya masing-masing, para pelanggan mulai berdatangan.

Hari ini tepat awal bulan, dan biasanya pada saat awal bulan restaurant tempat Grizelle bekerja sangat ramai.

'Mungkin karena mereka baru mendapatkan gaji' batin Grizelle.

Grizelle dengan senyum cerahnya mulai melayani para pelanggan, Grizelle sangat senang saat melihat senyum puas di wajah para pembeli.

Ia bahkan semakin tersenyum cerah saat melihat batita dan balita yang sedang Asik makan bersama keluarganya.

Andai selama pernikahannya kemarin ia diberi kepercayaan oleh Tuhan untuk menimang seorang bayi, pasti jalan hidupnya sekarang berbeda.

Tapi ia tidak boleh menyesali apa yang Tuhan berikan, pasti ada kebahagian di depan sana yang sedang menanti dirinya.

Pasti.

o0o

di lain tempat, Edric tengah sibuk dengan setumpukan kertas yang berada di meja kerjanya. Ia membaca dengan teliti kata demi kata yang tertera pada kertas tersebut.